Ngamuk, HS Tikam Mantan Istri dan Keluarga
A
A
A
BANDUNG - Seorang pria berinisial HS mengamuk dan menganiaya mantan istri dan keluarganya di Dusun Ujung Jaya, RT 3 RW 9, Kecamatan Ujung Jaya, Kabupaten Sumedang, Minggu (8/6/2014) sekitar pukul 16.23 WIB.
Kasatreskrim Polres Sumedang AKP Nico N Adiputra menjelaskan, tersangka HS melakukan penganiayaan terhadap mantan istrinya, Juju Juarsih (36) dan kedua orangtuanya Samat (59) dan Nining (50) dengan cara melakukan penusukan.
"Awalnya pelaku dan korban (Juju) sudah bercerai. Saat kejadian pelaku datang ke rumah korban untuk mengajak anaknya bermain," jelas Nico, Senin (9/6/2014).
Korban yang saat itu tengah menyapu rumah tak memperbolehkan pelaku untuk membawa anaknya lantaran sesuatu hal. "Tanpa diduga, di situ pelaku langsung melakukan penusukan terhadap korban ke perut dan menikam leher korban," terangnya.
Tak sampai di situ, pelaku pun juga melakukan penusukan terhadap bapak korban, Samat, di bagian badannya. Sementara ibu korban, Nining (50) ditikam bagian lehernya. Pelaku yang merasa belum puas pun langsung mencari sepupu korban, Arum (40), untuk dianiaya dengan cara yang sama. Beruntung Arum berhasil melarikan diri.
"Pelaku setelah melakukan kejadian langsung melarikan diri juga. Dan sampai saat ini kita masih melakukan penyelidikan dan mencari pelaku," katanya.
Akibat kejadian ini, mantan istri HS meninggal dunia, sementara dua korban lainnya masih menjalani perawatan di RS Plumbon untuk memulihkan luka akibat tusukan pelaku.
Kasatreskrim Polres Sumedang AKP Nico N Adiputra menjelaskan, tersangka HS melakukan penganiayaan terhadap mantan istrinya, Juju Juarsih (36) dan kedua orangtuanya Samat (59) dan Nining (50) dengan cara melakukan penusukan.
"Awalnya pelaku dan korban (Juju) sudah bercerai. Saat kejadian pelaku datang ke rumah korban untuk mengajak anaknya bermain," jelas Nico, Senin (9/6/2014).
Korban yang saat itu tengah menyapu rumah tak memperbolehkan pelaku untuk membawa anaknya lantaran sesuatu hal. "Tanpa diduga, di situ pelaku langsung melakukan penusukan terhadap korban ke perut dan menikam leher korban," terangnya.
Tak sampai di situ, pelaku pun juga melakukan penusukan terhadap bapak korban, Samat, di bagian badannya. Sementara ibu korban, Nining (50) ditikam bagian lehernya. Pelaku yang merasa belum puas pun langsung mencari sepupu korban, Arum (40), untuk dianiaya dengan cara yang sama. Beruntung Arum berhasil melarikan diri.
"Pelaku setelah melakukan kejadian langsung melarikan diri juga. Dan sampai saat ini kita masih melakukan penyelidikan dan mencari pelaku," katanya.
Akibat kejadian ini, mantan istri HS meninggal dunia, sementara dua korban lainnya masih menjalani perawatan di RS Plumbon untuk memulihkan luka akibat tusukan pelaku.
(zik)