Bule Inggris Ditemukan Tewas di Kawasan Ubud
A
A
A
DENPASAR - Anne Marie Kathryn Drozdz (40) seorang wisatawan asal Inggris ditemukan tewas mengenaskan penuh luka lebam di vilanya kawasan Wisata Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.
Kini, jasad wanita malang yang diduga korban pembunuhan itu masih dititipkan di ruang jenasah RSUP Sanglah Denpasar.
Polisi masih menyelidiki kasusnya dengan memeriksa beberapa saksi dan menunggu hasil autopsi.
Kapolres Gianyar AKBP Komang Sandi Arsnana mengatakan, sampai saat ini terus berupaya mengungkap penyebab kematian korban. Polisi belum berani memastikan penyebab tewasnya Anne apakah korban pembunuhan.
"Dari hasil pemeriksaan luar arahnya ke sana, tapi kami belum berani menyimpulkan," tukas Sandi dihubungi wartawan Jumat (23/5/2014). Kapolres menuturkan, jasad Marie ditemukan di vila di Desa Junjungan, Ubud pada Kamis petang, 22 Mei 2014.
Posisi korban saat ditemukan, dalam kondisi terlentang tergeletak di lantai kamar. Wajahnya tertutup kain warna hitam.
Dari penyelidikan polisi, menemukan pintu kamar korban sudah dalam kondisi rusak. Juga ada temuan ceceran darah yang sudah mengering di lantai kamar.
Dari penjelasan Kepala Instalasi Forensik RS Sanglah Ida Bagus putu Alit, ditemukan ada luka lecet bekas jeratan di leher dan memar.
"Ada lebam di mulut korban. serta luka terbuka," tutur Alit usai melakukan pemeriksaan bersama tim forensik lainnya.
Melihat ciri-ciri luka tersebut, sambung Alit, memang mengarah adanya hal tidak wajar yang menyebabkan kematian korban.
"Untuk memastikan ya harus dilakukan autopsi," kata Alit. Hanya saja, sejauh ini pihaknya masih menunggu permintaan autopsi kepolisian serta izin pihak keluarga.
Kini, jasad wanita malang yang diduga korban pembunuhan itu masih dititipkan di ruang jenasah RSUP Sanglah Denpasar.
Polisi masih menyelidiki kasusnya dengan memeriksa beberapa saksi dan menunggu hasil autopsi.
Kapolres Gianyar AKBP Komang Sandi Arsnana mengatakan, sampai saat ini terus berupaya mengungkap penyebab kematian korban. Polisi belum berani memastikan penyebab tewasnya Anne apakah korban pembunuhan.
"Dari hasil pemeriksaan luar arahnya ke sana, tapi kami belum berani menyimpulkan," tukas Sandi dihubungi wartawan Jumat (23/5/2014). Kapolres menuturkan, jasad Marie ditemukan di vila di Desa Junjungan, Ubud pada Kamis petang, 22 Mei 2014.
Posisi korban saat ditemukan, dalam kondisi terlentang tergeletak di lantai kamar. Wajahnya tertutup kain warna hitam.
Dari penyelidikan polisi, menemukan pintu kamar korban sudah dalam kondisi rusak. Juga ada temuan ceceran darah yang sudah mengering di lantai kamar.
Dari penjelasan Kepala Instalasi Forensik RS Sanglah Ida Bagus putu Alit, ditemukan ada luka lecet bekas jeratan di leher dan memar.
"Ada lebam di mulut korban. serta luka terbuka," tutur Alit usai melakukan pemeriksaan bersama tim forensik lainnya.
Melihat ciri-ciri luka tersebut, sambung Alit, memang mengarah adanya hal tidak wajar yang menyebabkan kematian korban.
"Untuk memastikan ya harus dilakukan autopsi," kata Alit. Hanya saja, sejauh ini pihaknya masih menunggu permintaan autopsi kepolisian serta izin pihak keluarga.
(sms)