Aktivitas Bromo tak terpengaruh Slamet
A
A
A
Sindonews.com - Peningkatan gempa tremor Gunung Bromo, sejak Sabtu 26 April 2014, hingga 5-10 milimeter tidak terkait aktivitas gunung manapun, termasuk Gunung Slamet.
Petugas Jaga Pos Pantau Gunung Bromo di Cemoro Lawang Safii mengungkapkan, gempa tremor Gunung Bromo meningkat dari biasanya. Namun, hal ini tidak terkait aktivitas gunung manapun.
Meski demikian, peningkatan gempa tremor dari 0,5-1 mm menjadi 5-10 mm tidak mengubah status Gunung Bromo yang sejak 3 Oktober 2012 berstatus waspada.
Karenanya, dia mengimbau kepada para pengunjung agar lebih waspada dan mematuhi larangan jangan mendekati kawah Bromo hingga radius 1 kilometer seperti yang telah ditetapkan Balai Besar TNBTS.
Petugas Jaga Pos Pantau Gunung Bromo di Cemoro Lawang Safii mengungkapkan, gempa tremor Gunung Bromo meningkat dari biasanya. Namun, hal ini tidak terkait aktivitas gunung manapun.
Meski demikian, peningkatan gempa tremor dari 0,5-1 mm menjadi 5-10 mm tidak mengubah status Gunung Bromo yang sejak 3 Oktober 2012 berstatus waspada.
Karenanya, dia mengimbau kepada para pengunjung agar lebih waspada dan mematuhi larangan jangan mendekati kawah Bromo hingga radius 1 kilometer seperti yang telah ditetapkan Balai Besar TNBTS.
(san)