Home industry penjernih air hangus terbakar
A
A
A
Sindonews.com - Sebuah home industry pembuatan penjernih air di Jalan Jati Mulya V, Kel. Gumuruh, Kecamatan Batununggal, habis dilalap si jago merah, tak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut.
Kendati belum diketahui penyebab kebakaran tersebut, namun diduga peristiwa yang terjadi pada Rabu (9/4/2014) pukul 17.00 WIB itu diakibatkan arus pendek listrik.
Kapolsekta Lengkong, Kompol Gotam Hidayat menjelaskan Kebakaran yang melanda bangunan di depan SD Gumuruh tersebut diketahui setelah pemilik rumah, Dwi Purnomo, meminta bantuan warga sekitar pada pukul 17.00 WIB.
"Saat itu ada Brigadir RW disana. Laporan langsung diteruskan, dan kami pun mengontak petugas Dinas Kebakaran," kata Gotam yang dihubungi lewat telepon, Rabu (9/4/2014).
Petugas Dinas Kebakaran (Diskar) Kota Bandung dengan tiga unit mobil pemadam tiba di lokasi kejadian lima belas menit kemudian. Proses pemadaman pun lalu dilakukan petugas damkar.
"Satu jam kemudian api bisa diatasi. Yang terbakar hanya bagian dalam saja. Kebetulan disana banyak tempurung kelapa, habis terbakar. Ada tabung gas juga, tapi beruntung tidak sampai terbakar dan meledak," jelasnya.
Tak ada korban jiwa maupun luka dalam kebakaran tersebut, dan pihaknya pun belum dapat memastikan kerugian materilnya.
"Untuk penyebab juga masih dalam penyelidikan. Bisa karena berbagai hal, termasuk hubungan arus pendek listrik. Tapi masih akan kita selidiki terlebih dulu," pungkasnya.
Kendati belum diketahui penyebab kebakaran tersebut, namun diduga peristiwa yang terjadi pada Rabu (9/4/2014) pukul 17.00 WIB itu diakibatkan arus pendek listrik.
Kapolsekta Lengkong, Kompol Gotam Hidayat menjelaskan Kebakaran yang melanda bangunan di depan SD Gumuruh tersebut diketahui setelah pemilik rumah, Dwi Purnomo, meminta bantuan warga sekitar pada pukul 17.00 WIB.
"Saat itu ada Brigadir RW disana. Laporan langsung diteruskan, dan kami pun mengontak petugas Dinas Kebakaran," kata Gotam yang dihubungi lewat telepon, Rabu (9/4/2014).
Petugas Dinas Kebakaran (Diskar) Kota Bandung dengan tiga unit mobil pemadam tiba di lokasi kejadian lima belas menit kemudian. Proses pemadaman pun lalu dilakukan petugas damkar.
"Satu jam kemudian api bisa diatasi. Yang terbakar hanya bagian dalam saja. Kebetulan disana banyak tempurung kelapa, habis terbakar. Ada tabung gas juga, tapi beruntung tidak sampai terbakar dan meledak," jelasnya.
Tak ada korban jiwa maupun luka dalam kebakaran tersebut, dan pihaknya pun belum dapat memastikan kerugian materilnya.
"Untuk penyebab juga masih dalam penyelidikan. Bisa karena berbagai hal, termasuk hubungan arus pendek listrik. Tapi masih akan kita selidiki terlebih dulu," pungkasnya.
(sms)