10 Perampok bersenpi gasak Rp300 juta & 300 suku emas

Jum'at, 28 Maret 2014 - 22:02 WIB
10 Perampok bersenpi gasak Rp300 juta & 300 suku emas
10 Perampok bersenpi gasak Rp300 juta & 300 suku emas
A A A
Sindonews.com - Kawanan perampok bertopeng berhasil menggasak Rp300 juta dan emas 300 suku dari rumah pengusaha minyak M Toha (50) di Desa Sungai Agit, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Muba.

Sepuluh orang perampok dengan menggunakan topeng dan senjata api laras panjang dan pendek itu juga berhasil menggasak 3 unit ponsel, 4 buah ATM, dan 2 KTP saat beraksi pada Jumat pagi (28/3/2014).

Berdasarkan informasi yang dihimpun peristiwa tersebut terjadi saat korban beserta istrinya Fatimah dan anaknya Asep sedang tidur, sedangkan diluar rumah yaitu kantor terdapat tiga orang penjaga.

Disaat itulah, tiba-tiba datang kawanan perampok dengan menggunakan tiga motor bebek dan satu mobil double kabin warna silver. Para perampok tersebut langsung turun dan melepaskan satu tembakan di halaman rumah.

“Setelah melepaskan tembakan, beberapa pelaku mengancam para penjaga di dalam kantor dengan menggunakan senjata api untuk tidak keluar dengan ancaman jika keluar akan ditembak. Sedangkan beberapa pelaku lainnya masuk ke dalam rumah dengan cara mendobrak pintu depan,” ujar Kapolsek Babat Toman AKP Imam Abdi, Jumat (28/3/2014).

Mengetahui suara gaduh, anak korban yaitu Asep yang berada di kamar atas mencoba untuk keluar.

Namun, oleh seorang pelaku, Asep ditodong dengan senjata api. Korban Toha yang melihat kejadian tersebut berteriak dan masuk ke dalam kamar.

“Sempat terjadi dorong-dorongan pintu kamar antara korban dan pelaku. Lalu oleh pelaku, pintu kamar tersebut ditembak,” kata dia.

Setelah berhasil masuk, para pelaku langsung menyuruh korban Toha dan istrinya duduk sambil ditodong dengan senjata api.

Disaat itulah, pelaku meminta korban untuk membuka brankas yang didalamnya terdapat uang dan perhiasan.

“Pelaku meminta korban membuka brankas, jika tidak akan ditembak. Setelah berhasil mendapatkan uang sebesar Rp300 juta dan emas 300 suku, para pelaku langsung keluar rumah dan melarikan diri,” kata dia.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Muba, AKP Bagus Adi Suranto mengatakan, bahwa pihaknya saat ini telah melakukan penyelidkan terkait dengan peristiwa tersebut.

Pihaknya juga telah menyita beberapa barang bukti, seperti CCTV, proyektil, dan selongsong peluru.

“Di TKP kita temukan empat selongsong dan dua proyektil peluru, nanti kita cek ke laboratorium terlebih dahulu jenis senjata api apa yang digunakan para pelaku, tapi diduga jenis FN dan rakitan. Kita akan menyelidiki kasus ini lebih lanjut dan mengejar para pelaku,” tandas dia.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.0100 seconds (0.1#10.140)