86,4 juta penduduk Indonesia hidup miskin

Kamis, 13 Februari 2014 - 17:18 WIB
86,4 juta penduduk Indonesia...
86,4 juta penduduk Indonesia hidup miskin
A A A
Sindonews.com - Menteri Sosial Salim Segaf Al-Jufri menyebutkan, 86,4 juta warga Indonesia tercatat sebagai warga miskin dan penyandang masalah kesejahteraan sosial.

Dari data tersebut, sekitar 2,8 juta orang merupakan lansia yang terlunta-lunta, dan 4,5 juta lainnya adalah anak terlantar. Dari 4,5 juta anak terlantar, 230 ribu di antaranya berada di jalanan.

Untuk menanganai masalah sosial itu, pemerintah mengalokasikan anggaran dana tanggap darurat sebesar Rp400 miliar. Dana diperuntukkan bagi warga miskin dan penyandang masalah sosial dan belum termasuk program Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS).

"Dana ini sumbernya dari Kementerian Kesehatan. Dengan adanya dana itu, kami harap tak ada lagi kasus rumah sakit menolak melayani warga yang belum terdaftar dalam BPJS," katanya, usai pemberian paket bantuan dan bingkisan senilai Rp236,5 juta kepada lansia dan penyandang disabilitas di Kota Cirebon, Kamis (13/2/2014).

Dia mengingatkan, rumah sakit harus lebih dulu menerima pasien miskin dan penyandang kesejahteraan sosial. Selanjutnya, baru memanfaatkan dana emergency dengan menempuh prosedur yang telah ditetapkan.

Dia menyebutkan, pelaporan penggunaan dana dilakukan melalui Dinas Sosial (Dinsos) untuk kemudian diteruskan kepada Kementerian Sosial.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8594 seconds (0.1#10.140)