Kereta api tabrak mobil pembawa ganja di Medan
A
A
A
Sindonews.com - Kecelakaan kereta api terjadi di perlintasan tanpa palang pintu di Jalan Ampera Raya, Medan Timur. Mobil Toyota Avanza BK 1976 KD ditabrak lokomotif kereta hingga ringsek dan terpental sejauh 100 meter.
Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun diketahui, mobil yang ditabrak kereta tersebut merupakan kendaraan yang mengangkut daun ganja asal Aceh.
Mobil Avanza itu ternyata ditumpangi empat orang. Namun, tiga orang berhasil melarikan diri pasca kecelakaan, sementara satu penumpang berhasil diamankan.
"Kaget, karena dengar suara benturan yang keras. Mobil Avanza ituterseret hingga 50 meter karena ditabrak kereta api," jelas salah seorang saksi mata, Fitri, Rabu (12/2/2014).
Aparat kepolisian baru datang sesaat setelah kejadian. Setelah dicek ke dalam mobil, petugas baru mengetahui mobil yang terlibat kecelakaan itu merupakan angkutan pembawa ganja.
Berdasarkan data yang dihimpun dari pihak kepolisian, ganja yang berhasil diamankan dari dalam mobil seberat 12 kilogram. Ganja itu tersimpan di belakang mobil dan dibalut ke dalam beberapa bungkusan plastik.
Diduga, ganja itu akan diedarkan ke Kota Medan setelah dibawa dari Aceh. Kini, kasus kecelakaan dan penemuan ganja ini masih ditangani Polsekta Medan Timur.
Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun diketahui, mobil yang ditabrak kereta tersebut merupakan kendaraan yang mengangkut daun ganja asal Aceh.
Mobil Avanza itu ternyata ditumpangi empat orang. Namun, tiga orang berhasil melarikan diri pasca kecelakaan, sementara satu penumpang berhasil diamankan.
"Kaget, karena dengar suara benturan yang keras. Mobil Avanza ituterseret hingga 50 meter karena ditabrak kereta api," jelas salah seorang saksi mata, Fitri, Rabu (12/2/2014).
Aparat kepolisian baru datang sesaat setelah kejadian. Setelah dicek ke dalam mobil, petugas baru mengetahui mobil yang terlibat kecelakaan itu merupakan angkutan pembawa ganja.
Berdasarkan data yang dihimpun dari pihak kepolisian, ganja yang berhasil diamankan dari dalam mobil seberat 12 kilogram. Ganja itu tersimpan di belakang mobil dan dibalut ke dalam beberapa bungkusan plastik.
Diduga, ganja itu akan diedarkan ke Kota Medan setelah dibawa dari Aceh. Kini, kasus kecelakaan dan penemuan ganja ini masih ditangani Polsekta Medan Timur.
(rsa)