Polres Luwu & Luwu Timur gelar operasi teroris

Sindonews.com - Pasca penangkapan teroris oleh anggota Densus 88 di Kabupaten Poso beberapa waktu lalu, membuat Polres Luwu memperketat pengamanan di Kabupaten Luwu.

Malam ini sekitar 50 personel Polres Luwu melakukan razia teroris di perbatasan Kota Belopa, Kabupaten Luwu. Setiap kendaraan yang melintas dihentikan. Satu persatu pengendara, penumpang hingga barang bawaan mereka tak luput dari pantauan petugas.

Namun, hingga kini usaha petugas masih nihil. Belum ada pengendara dan penumpang yang dicurigai sebagai anggota teroris Poso yang sempat terlibat baku tembak dengan Brimob itu.

Tak hanya di Kabupaten Luwu, aparat kepolisian dari Polres Luwu Timur juga melakukan hal yang sama. Mereka mempersempit ruang gerak para teroris dengan melakukan operasi-operasi di perbatasan Tambangan, di Kabupaten Luwu Timur.

Petugas Polres Luwu Timur juga melakukan upaya razia teroris di penyeberangan Danau Towuti. Lantaran lokasi tersebut merupakan akses terdekat antara Luwu Timur dengan Poso.

"Sejauh ini belum ada warga yang berasal dari Sulawesi Tengah yang ditangkap sebagai teroris. Operasi ini hanya untuk mengantisipasi masuknya jaringan teroris Poso ke Kabupaten Luwu Timur, mengingat wilayah ini adalah kabupaten yang paling dekat dengan Poso," jelas Kapolres Luwu Timur AKBP Rio Indra Lesmana saat dihubungi, Senin 10 Februari 2014 malam.

Baca:
Brimob baku tembak dengan teroris Poso, 2 tewas