2 menteri dianugerahi gelar dari Puro Pakualaman

Jum'at, 10 Januari 2014 - 04:01 WIB
2 menteri dianugerahi gelar dari Puro Pakualaman
2 menteri dianugerahi gelar dari Puro Pakualaman
A A A
Sindonews.com - Menteri Perdagangan Gita Wirjawan dan Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo mendapat gelar dari Puro Pakualaman Yogyakarta.

Pemberian gelar itu bertepatan dengan 'tingalan wiyosan dalem' (ulang tahun) Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Paku Alam IX ke 78.

Gita mendapat jabatan sebagai bupati sepuh dengan gelar Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) DJojonegoro.

Gita mengaku bangga dengan gelar yang diberikan dari Puro Pakualaman tersebut. "Saya sangat bangga sekali, ini pengakuan yang harus dipertanggungjawabkan," katanya di Puro Pakualaman Yogyakarta, Kamis (9/1/2014).

Menurut dia, pertanggungjawabannya tidak hanya untuk Puro Pakualaman saja, tetapi juga untuk Yogyakarta dan Indonesia menjadi lebih baik," ujarnya.

Gita mengaku pemberian gelar itu bukan atas keinginannya, tapi karena mendapat tawaran dari Kadipaten Puro Pakualaman Yogyakarta. "Saya engak pernah meminta, tapi ditawari. Alhamdulillah ini pengakuan yang sangat luar biasa bagi saya," katanya.

Selain Gita, Menteri Pemuda dan Olahraga Kanjeng Raden Mas Tumenggung (KRMT) Roy Suryo Notodiprojo juga mendapat jabatan baru, yakni Bupati Sepuh. Sebelumnya, Roy menyandang jabatan Bupati Anom di Puro Pakualamanan.

Putra Mahkota Puro Pakualaman, Kanjeng Pangeran Haryo (KPH) Suryodilogo mengatakan lebih dari 100 orang mendapat gelar baru. Gelar tersebut diberikan oleh PA IX untuk masyarakat umum maupun yang memiliki darah biru atau keturunan dari Pakualaman Yogyakarta.

Suryodilogo mengakui, Gita Wiryawan bukan bagian dari keluarga Puro Pakualaman. Pertimbangan memberikan gelar kepada Gita karena yang bersangkutan dianggap sudah memberikan jasa yang besar terhadap Yogyakarta maupun Indonesia.

Sedangkan Roy Suryo memang ada keturunan keluarga dari Puro Pakualaman. "Gelar KRMT diberikan kepada yang memiliki trah garis keturunan seperti Roy Suryo," ungkapnya.

Suryodilogo menyampaikan, pemberian gelar dan kenaikan pangkat ini termasuk untuk Gita Wiryawan merupakan usulan dari paguyuban keluarga Pakualaman Yogyakarta.

"Setelah diusulkan, dibahas oleh dewan pertimbangan puro. Sedangkan yang memutuskan adalah beliau (KGPAA Sri Paduka Paku Alam IX)," tegasnya.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7676 seconds (0.1#10.140)