Ricuh, pelantikan Bupati Jeneponto ditunda

Senin, 30 Desember 2013 - 17:52 WIB
Ricuh, pelantikan Bupati Jeneponto ditunda
Ricuh, pelantikan Bupati Jeneponto ditunda
A A A
Sindonews.com - Kericuhan yang terjadi saat pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto, mengakibatkan upacara sakral tersebut tertunda untuk beberapa saat. Setelah mulai bisa ditangani, upacara kembali dilanjutkan.

Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo yang melantik Bupati Jeneponto pun geram dengan kericuhan yang disebabkan oleh para pendukung tersebut. Dengan kesal, dia menunda terlebih dahulu upacara pelantikan.

"Saya meminta petugas Satpol PP dan aparat kepolisian untuk segera turun dan menenangkan massa pendukung," ujar Gubernur, dalam pelantikan, Senin (30/12/2013).

Melihat Gubernur marah, sejumlah petugas Satpol PP dan Brimob dari Polda Sulawesi Selatan akhirnya melakukan penertiban dan menutup gedung pelantikan, hingga akhirnya pelantikan tertutup untuk warga yang berada di luar gedung.

Seperti diketahui, Pilkada Jeneponto diikuti tiga orang pasangan calon. Masing-masing terdiri dari Suaib Mallombassi-Andi Mappatunru dengan jumlah suara 3,88 persen suara, dan Ashari Fakshirie Radja Milo-Mahili Sikki yang mendapat 44,81 persen suara.

Sementara pasangan Iksan Iskandar-Mulyadi Bustami Marup memperoleh 51,31 persen suara dan dinyatakan sebagai sebagai pemenang. Selanjutnya, keduanya dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto, di Jalan Lanto Daeng Pasewang, Kelurahan Empoang Kota, Kecamatan Binamu.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3751 seconds (0.1#10.140)