Suami aniaya istri hingga nyaris buta
A
A
A
Sindonews.com - Lantaran menegur suaminya agar tak keluar rumah untuk berpesta miras, Emmy Safitri, warga Jalan Racing Center, Makassar, dianiaya berkali-kali hingga nyaris buta.
Tak terima akan perlakuan suaminya, Syarief, yang kerap ringan tangan, korban pun langsung melapor ke pihak yang berwajib. Ia datang dengan kondisi mata yang lebam ke Mapolsekta Panakukkang.
Polisi yang melihat kondisi mata korban, langsung mengevakuasi korban ke rumah sakit guna mendapatkan penanganan medis. Usai menjalani pengobatan, baru polisi menerima laporan korban.
Dihadapan polisi, Emmy menceritakan kronologis kejadian penganiayaan yang dialaminya. "Saya memang larang dia (suaminya) agar tak keluar rumah untuk pesta miras. Eh dia tak terima dan langsung memukuli saya," aku Emmy sambil menangis, Jumat (6/12/2013).
Dengan membabi buta, sang suami tersayangnya itu tega menghantam istrinya itu dengan helm dan tangan kosong. Hingga akhirnya Emmy menderita luka di bagian mata kiri dan sejumlah luka lain di bagian tangan dan dada.
"Yang lebih pedih luka di hati karena dianiaya suami sendiri," harunya.
Menurutnya, usai menganiaya dirinya, sang suami langsung memilih pergi meninggalkan Emmy. Kini kasus kekerasan dalam rumah tangga yang dialami korban telah ditangani oleh tim Reskrim dari Mapolsekta Panakukkang.
Tak terima akan perlakuan suaminya, Syarief, yang kerap ringan tangan, korban pun langsung melapor ke pihak yang berwajib. Ia datang dengan kondisi mata yang lebam ke Mapolsekta Panakukkang.
Polisi yang melihat kondisi mata korban, langsung mengevakuasi korban ke rumah sakit guna mendapatkan penanganan medis. Usai menjalani pengobatan, baru polisi menerima laporan korban.
Dihadapan polisi, Emmy menceritakan kronologis kejadian penganiayaan yang dialaminya. "Saya memang larang dia (suaminya) agar tak keluar rumah untuk pesta miras. Eh dia tak terima dan langsung memukuli saya," aku Emmy sambil menangis, Jumat (6/12/2013).
Dengan membabi buta, sang suami tersayangnya itu tega menghantam istrinya itu dengan helm dan tangan kosong. Hingga akhirnya Emmy menderita luka di bagian mata kiri dan sejumlah luka lain di bagian tangan dan dada.
"Yang lebih pedih luka di hati karena dianiaya suami sendiri," harunya.
Menurutnya, usai menganiaya dirinya, sang suami langsung memilih pergi meninggalkan Emmy. Kini kasus kekerasan dalam rumah tangga yang dialami korban telah ditangani oleh tim Reskrim dari Mapolsekta Panakukkang.
(rsa)