Polisi di Gunungkidul berubah jadi Power Rangers
A
A
A
Sindonews.com - Ada yang menarik hari ini di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat (29/11/2013). Pasalnya, sejumlah petugas Satuan Lalu Lintas Polres Gunungkidul, mendadak menjadi berbagai superhero.
Mereka nampak berdiri di tengah jalan sambil mengampanyekan keselamatan berlalu lintas. Seperti halnya di sekitar perempatan Alun-alun Kota Wonosari, beberapa polisi tampak mengenakan pakaian seperti Iron Man, Spiderman, Batman, Power Rangers, dan Zoro.
Sambil berdiri, mereka membagikan brosur kepada pengguna jalan dan membawa berbagai poster tentang lalu lintas.
Sosialisasi dilanjutkan di Bundaran Siyono, Playen, yang menjadi pintu gerbang Kota Wonosari. Kegiatan unik tersebut menarik perhatian pengguna jalan yang melintas, terutama anak-anak sekolah karena kegiatan itu dilakukan pada saat mereka berangkat sekolah.
"Kaget saja sama yang dilakukan polisi. Unik. Ya yang pasti dapat menarik perhatian warga dan pengguna jalan," jelas seorang pengguna jalan, Anjar.
Sementara itu, Wakapolres Gunungkidul, Kompol Irwan Setyawan, mengatakan, pemilihan kostum super hero bertujuan untuk memudahkan sosialisasi. Apalagi, karakter pahlawan super itu sudah dikenal masyarakat baik orang tua maupun anak-anak.
"Pemilihan kostum superhero agar lebih mudah dikenal masyarakat," ucapnya.
Dia menambahkan sosialisasi ini dalam rangka Operasi Zebra Progo 2013 menjelang Hari Raya Natal 25 Desember dan Tahun Baru 2014. Operasi cipta kondisi itu akan dilaksanakan pada 28 November-11 Desember.
"Kami berharap, dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatnya peran aktif masyarakat sebagai pelopor keselamatan berlalu lintas dan menjadikan keselamatan sebagai bagian dari kebutuhan,” pungkasnya
Operasi Zebra Progo 2013 Polres Gunungkidul melibatkan 131 personel Satlantas maupun Sabhara dengan prioritas sasaran berbagai pelanggaran yang berpotensi menimbulkan terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Mereka nampak berdiri di tengah jalan sambil mengampanyekan keselamatan berlalu lintas. Seperti halnya di sekitar perempatan Alun-alun Kota Wonosari, beberapa polisi tampak mengenakan pakaian seperti Iron Man, Spiderman, Batman, Power Rangers, dan Zoro.
Sambil berdiri, mereka membagikan brosur kepada pengguna jalan dan membawa berbagai poster tentang lalu lintas.
Sosialisasi dilanjutkan di Bundaran Siyono, Playen, yang menjadi pintu gerbang Kota Wonosari. Kegiatan unik tersebut menarik perhatian pengguna jalan yang melintas, terutama anak-anak sekolah karena kegiatan itu dilakukan pada saat mereka berangkat sekolah.
"Kaget saja sama yang dilakukan polisi. Unik. Ya yang pasti dapat menarik perhatian warga dan pengguna jalan," jelas seorang pengguna jalan, Anjar.
Sementara itu, Wakapolres Gunungkidul, Kompol Irwan Setyawan, mengatakan, pemilihan kostum super hero bertujuan untuk memudahkan sosialisasi. Apalagi, karakter pahlawan super itu sudah dikenal masyarakat baik orang tua maupun anak-anak.
"Pemilihan kostum superhero agar lebih mudah dikenal masyarakat," ucapnya.
Dia menambahkan sosialisasi ini dalam rangka Operasi Zebra Progo 2013 menjelang Hari Raya Natal 25 Desember dan Tahun Baru 2014. Operasi cipta kondisi itu akan dilaksanakan pada 28 November-11 Desember.
"Kami berharap, dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatnya peran aktif masyarakat sebagai pelopor keselamatan berlalu lintas dan menjadikan keselamatan sebagai bagian dari kebutuhan,” pungkasnya
Operasi Zebra Progo 2013 Polres Gunungkidul melibatkan 131 personel Satlantas maupun Sabhara dengan prioritas sasaran berbagai pelanggaran yang berpotensi menimbulkan terjadinya kecelakaan lalu lintas.
(rsa)