Banjir bandang di Mamuju, 3 tewas, 3 desa terisolir
Banjir bandang di Mamuju, 3 tewas, 3 desa terisolir
A
A
A
Sindonews.com - Banjir bandang dan meluapnya Sungai Topoyo di Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, sejak Selasa (19/11/2013) kemarin, mengakibatkan ribuan rumah di tiga desa, di Kecamatan Topoyo terisolir.
Tidak hanya itu diduga lima orang warga Desa Salule'bo hanyut terseret air bah dan dua aorang dari mereka hingga kini belum ditemukan. Ketiga desa yang terisolir itu adalah Desa Salubiro, Desa Salulebo, dan Desa Tabolang.
"Di Desa Salulebo, ada lima warga yang hanyut, tiga ditemukan tewas, dua lagi masih hanyut dan belum ditemukan," jelas seorang warga Salulebo, Hasan, Rabu (20/11/2013).
Sementara itu, hingga kini ketinggian air di ketiga desa tersebut bahkan masih mencapai satu meter lebih. Sejumlah jembatan penghubung juga terputus.
"Bantuan dari pemerintah dan swasta yang akan masuk ke daerah banjir terhalang, karena memang jembatan penghubung putus," lanjutnya.
Saat ini, warga korban banjir hanya bisa berharap agar pemerintah secepatnya memberikan bantuan untuk meringankan beban warga korban banjir, dengan cara lain, seperti udara.
Tidak hanya itu diduga lima orang warga Desa Salule'bo hanyut terseret air bah dan dua aorang dari mereka hingga kini belum ditemukan. Ketiga desa yang terisolir itu adalah Desa Salubiro, Desa Salulebo, dan Desa Tabolang.
"Di Desa Salulebo, ada lima warga yang hanyut, tiga ditemukan tewas, dua lagi masih hanyut dan belum ditemukan," jelas seorang warga Salulebo, Hasan, Rabu (20/11/2013).
Sementara itu, hingga kini ketinggian air di ketiga desa tersebut bahkan masih mencapai satu meter lebih. Sejumlah jembatan penghubung juga terputus.
"Bantuan dari pemerintah dan swasta yang akan masuk ke daerah banjir terhalang, karena memang jembatan penghubung putus," lanjutnya.
Saat ini, warga korban banjir hanya bisa berharap agar pemerintah secepatnya memberikan bantuan untuk meringankan beban warga korban banjir, dengan cara lain, seperti udara.
(rsa)
Explore More