4 pelaku pembakaran kampus UNM diburu polisi
A
A
A
Sindonews.com - Penyidik Polrestabes Makassar terus mendalami kasus pembakaran Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) Universitas Negeri Makassar (UNM), pekan lalu.
Informasi yang dihimpun SINDO, saat ini terdapat empat orang pelaku utama yang masih dalam pengejaran aparat kepolisian.
Keempat orang yang diduga kuat sebagai oknum mahasiswa UNM ini, disinyalir pelaku yang melakukan pembakaran di Gedung PKM, pada Kamis (7/11) dini hari lalu.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi, memang ada sekitar empat orang pelaku. Saat ini kami masih mendalaminya," kata Wakasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Anwar Hasan, Senin (11/11/2013).
Meski saat ini terdapat beberapa mahasiswa UNM yang diperiksa di Polrestabes, Anwar mengaku mereka masih hanya sebatas saksi.
"Memang ada beberapa yang kita ambil, dan dimintai keterangannya. Tetapi belum ada diantara mereka yang cukup bukti," pungkasnya.
Diberitakan, Gedung PKM UNM di Jalan Raya Pendidikan, Kecamatan Rappocini, dibakar oleh sekelompok orang tidak dikenal. Akibatnya, gedung berlantai dua yang berada di belakang Menara Phinisi UNM Gunungsari tersebut ludes dilalap si jago merah.
Selain itu, sejumlah berkas dan peralatan yang ditempati sebanyak 12 Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) tersebut juga tak luput dari lalapan api.
Terbakarnya Gedung PKM UNM, diduga kuat merupakan buntut dari pertikaian kelompok mahasiswa dalam satu pekan terakhir ini.
Pembantu Rektor (PR) III UNM, Hery Tahir, yang dihubungi mengaku, dari hasil investigasi internal, pihaknya juga mengerucut pada keterlibatan empat oknum mahasiswa.
Hery menyebutkan, dari empat orang yang diduga kuat sebagai pelaku ini, dua diantaranya sebagai eksekutor pembakaran Gedung PKM. Sedangkan dua orang terduga lainnya, berada di luar halaman kampus, dan bertugas memantau kondisi sekitar saat mereka melakukan aksinya.
"Hasil investigasi ini sudah kita serahkan ke penyidik kepolisian. Mudah-mudahan bisa dibongkar dan ditangkap pelakunya secepatnya," beber Hery.
Dia berharap, dari empat pelaku ini, bisa dikembangkan untuk mengungkap siapa aktor dibalik pembakaran Gedung PKM UNM.
Pasalnya, Rektorat UNM yakin, pembakaran tersebut merupakan buntut dari beberapa insiden tawuran mahasiswa yang kerap terjadi di kampusnya.
"Dari sini kita bisa bongkar siapa-siapa saja yang terlibat tawuran pada 3 Oktober lalu, kemudian mengambil langkah menjatuhkan sanksi," pungkasnya.
Baca juga: Rektor UNM bentuk tim investigasi pembakaran kampus
Informasi yang dihimpun SINDO, saat ini terdapat empat orang pelaku utama yang masih dalam pengejaran aparat kepolisian.
Keempat orang yang diduga kuat sebagai oknum mahasiswa UNM ini, disinyalir pelaku yang melakukan pembakaran di Gedung PKM, pada Kamis (7/11) dini hari lalu.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi, memang ada sekitar empat orang pelaku. Saat ini kami masih mendalaminya," kata Wakasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Anwar Hasan, Senin (11/11/2013).
Meski saat ini terdapat beberapa mahasiswa UNM yang diperiksa di Polrestabes, Anwar mengaku mereka masih hanya sebatas saksi.
"Memang ada beberapa yang kita ambil, dan dimintai keterangannya. Tetapi belum ada diantara mereka yang cukup bukti," pungkasnya.
Diberitakan, Gedung PKM UNM di Jalan Raya Pendidikan, Kecamatan Rappocini, dibakar oleh sekelompok orang tidak dikenal. Akibatnya, gedung berlantai dua yang berada di belakang Menara Phinisi UNM Gunungsari tersebut ludes dilalap si jago merah.
Selain itu, sejumlah berkas dan peralatan yang ditempati sebanyak 12 Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) tersebut juga tak luput dari lalapan api.
Terbakarnya Gedung PKM UNM, diduga kuat merupakan buntut dari pertikaian kelompok mahasiswa dalam satu pekan terakhir ini.
Pembantu Rektor (PR) III UNM, Hery Tahir, yang dihubungi mengaku, dari hasil investigasi internal, pihaknya juga mengerucut pada keterlibatan empat oknum mahasiswa.
Hery menyebutkan, dari empat orang yang diduga kuat sebagai pelaku ini, dua diantaranya sebagai eksekutor pembakaran Gedung PKM. Sedangkan dua orang terduga lainnya, berada di luar halaman kampus, dan bertugas memantau kondisi sekitar saat mereka melakukan aksinya.
"Hasil investigasi ini sudah kita serahkan ke penyidik kepolisian. Mudah-mudahan bisa dibongkar dan ditangkap pelakunya secepatnya," beber Hery.
Dia berharap, dari empat pelaku ini, bisa dikembangkan untuk mengungkap siapa aktor dibalik pembakaran Gedung PKM UNM.
Pasalnya, Rektorat UNM yakin, pembakaran tersebut merupakan buntut dari beberapa insiden tawuran mahasiswa yang kerap terjadi di kampusnya.
"Dari sini kita bisa bongkar siapa-siapa saja yang terlibat tawuran pada 3 Oktober lalu, kemudian mengambil langkah menjatuhkan sanksi," pungkasnya.
Baca juga: Rektor UNM bentuk tim investigasi pembakaran kampus
(rsa)