Politikus lokal dan nasional bertakziah untuk Hikmat Tomet
A
A
A
Sindonews.com - Suami Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, Hikmat Tomet tutup usia di RSPAD Gatot Subroto Jakarta, Sabtu 9 November 2013 sore sekira pukul 15.00 WIB.
Hikmat Tomet meninggal di usianya yang ke 58, setelah terus berjuang melawan penyakit stroke yang dideritanya bertahun-tahun.
Hikmat Tomet yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPD Golkar Provinsi Banten sempat disemayamkan di rumah duka di Jalan Bhayangkara, No 51, Cipocok Jaya, Kota Serang, sejak pukul 19.20 WIB.
Rumah duka mulai ramai didatangi keluarga, Ratu Tatu Chasanah (Wakil Bupati Serang), Airin Rahcmi Diani (Wali Kota Tangsel). Lilis Karyawati (adik tiri Gubernur Banten) juga terlihat datang ke rumah duka.
Tidak hanya itu, pejabat Pemprov Banten, Muspida Provinsi Banten dan politikus tingkat kabupaten hingga pusat datang ke rumah duka untuk melakukan takziyah. Politikus dari Partai Golkar yaitu Akbar Tanjung dan Nurul Arifin juga terlihat datang ke rumah duka.
Almarhum dimakamkan di Komplek pemakaman keluarga, Komplek Pemakaman Ratu, Kampung Sampiran, Desa Pesanggrahan, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang atau di dekat dengan makam orangtua Ratu Atut Chosiyah, Chasan Sohib.
Kiprah Hikmat Tomet ke dunia politik mengikuti jejak istrinya Ratu Atut Chosiyah di Partai Golkar. Pada pemilihan umum tahun 2009 Hikmat Tomet menjadi bakal calon DPR RI untuk daerah pilihan Banten II.
Pada pemilihan umum tersebut, Hikmat Tomet berhasil mengantongi jumlah suara yang cukup banyak yakni sebesar 96.446 suara.
Setelah menjadi anggota DPR RI, Hikmat kemudian dipercaya untuk menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Provinsi Banten periode 2009-2014.
Di bawah kepemimpinan Hikmat Tomet, Partai Golkar Provinsi Banten dinilai sukses memenangi pemilihan kepala daerah di sejumlah wilayah di Banten. Yaitu, Kabupaten Serang, Kabupaten Pandeglang, Kota Cilegon, Kota Tangerang Selatan dan Kota Serang.
Selain aktif di dunia politik, pria kelahiran Bandung, 5 Juni 1955 tersebut dikenal aktif di organisasi sosial seperti Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Banten. Di organisasi yang bergerak di bidang ekonomi kreatif tersebut Hikmat menjabat sebagai ketua.
Hikmat Tomet merupakan Anggota DPR RI Asal Provinsi Banten dari Fraksi Partai Golkar dan juga anggota Komisi V DPR yang yang meliputi perhubungan, telekomunikasi, pekerjaan umum, perumahan rakayat dan pembangunan pedesaan dan kawasan tertinggal.
Almarhum, memiliki tiga anak yang saat ini juga didorong ke dunia politik yakni Andika Hazrumi (Anggota DPD), Andiara Aprilia (Calon DPD) dan Ananda Solihan.
Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Akbar Tanjung mengatakan, Hikmat Tomet sebagai kader, dan tokoh Golkar yang sangat besar memberikan kontribusi untuk kemajuan Partai Golkar di Banten.
Karena Hikmat Tomet juga Ratu Atut Chosiyah bisa menjadi Gubernur Banten dan sukses melaksanakan tugasnya. "Saya harapkan, Ratu Atut Chosiyah tetap bisa menjalankan tugasnya sebagai gubernur," tutur Akbar.
Akbar juga berharap, Partai Golkar akan tetap dipercaya di Provinsi Banten terutama pada 2014 mendatang. Sebelum meninggalkan rumah duka, Akbar Tanjung sempat terlihat memberikan nasehat kepada Andhika Hazrumy. (stb)
Baca juga Imat Tomet vokal
Hikmat Tomet meninggal di usianya yang ke 58, setelah terus berjuang melawan penyakit stroke yang dideritanya bertahun-tahun.
Hikmat Tomet yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPD Golkar Provinsi Banten sempat disemayamkan di rumah duka di Jalan Bhayangkara, No 51, Cipocok Jaya, Kota Serang, sejak pukul 19.20 WIB.
Rumah duka mulai ramai didatangi keluarga, Ratu Tatu Chasanah (Wakil Bupati Serang), Airin Rahcmi Diani (Wali Kota Tangsel). Lilis Karyawati (adik tiri Gubernur Banten) juga terlihat datang ke rumah duka.
Tidak hanya itu, pejabat Pemprov Banten, Muspida Provinsi Banten dan politikus tingkat kabupaten hingga pusat datang ke rumah duka untuk melakukan takziyah. Politikus dari Partai Golkar yaitu Akbar Tanjung dan Nurul Arifin juga terlihat datang ke rumah duka.
Almarhum dimakamkan di Komplek pemakaman keluarga, Komplek Pemakaman Ratu, Kampung Sampiran, Desa Pesanggrahan, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang atau di dekat dengan makam orangtua Ratu Atut Chosiyah, Chasan Sohib.
Kiprah Hikmat Tomet ke dunia politik mengikuti jejak istrinya Ratu Atut Chosiyah di Partai Golkar. Pada pemilihan umum tahun 2009 Hikmat Tomet menjadi bakal calon DPR RI untuk daerah pilihan Banten II.
Pada pemilihan umum tersebut, Hikmat Tomet berhasil mengantongi jumlah suara yang cukup banyak yakni sebesar 96.446 suara.
Setelah menjadi anggota DPR RI, Hikmat kemudian dipercaya untuk menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Provinsi Banten periode 2009-2014.
Di bawah kepemimpinan Hikmat Tomet, Partai Golkar Provinsi Banten dinilai sukses memenangi pemilihan kepala daerah di sejumlah wilayah di Banten. Yaitu, Kabupaten Serang, Kabupaten Pandeglang, Kota Cilegon, Kota Tangerang Selatan dan Kota Serang.
Selain aktif di dunia politik, pria kelahiran Bandung, 5 Juni 1955 tersebut dikenal aktif di organisasi sosial seperti Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Banten. Di organisasi yang bergerak di bidang ekonomi kreatif tersebut Hikmat menjabat sebagai ketua.
Hikmat Tomet merupakan Anggota DPR RI Asal Provinsi Banten dari Fraksi Partai Golkar dan juga anggota Komisi V DPR yang yang meliputi perhubungan, telekomunikasi, pekerjaan umum, perumahan rakayat dan pembangunan pedesaan dan kawasan tertinggal.
Almarhum, memiliki tiga anak yang saat ini juga didorong ke dunia politik yakni Andika Hazrumi (Anggota DPD), Andiara Aprilia (Calon DPD) dan Ananda Solihan.
Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Akbar Tanjung mengatakan, Hikmat Tomet sebagai kader, dan tokoh Golkar yang sangat besar memberikan kontribusi untuk kemajuan Partai Golkar di Banten.
Karena Hikmat Tomet juga Ratu Atut Chosiyah bisa menjadi Gubernur Banten dan sukses melaksanakan tugasnya. "Saya harapkan, Ratu Atut Chosiyah tetap bisa menjalankan tugasnya sebagai gubernur," tutur Akbar.
Akbar juga berharap, Partai Golkar akan tetap dipercaya di Provinsi Banten terutama pada 2014 mendatang. Sebelum meninggalkan rumah duka, Akbar Tanjung sempat terlihat memberikan nasehat kepada Andhika Hazrumy. (stb)
Baca juga Imat Tomet vokal
(hyk)