Peringati sumpah pemuda, Kodim 0734 napak tilas sejarah
A
A
A
Sindonews.com – Komando Distrik Militer (Kodim) 0734 Yogyakarta, bersama Paguyuban Mobil Merah Putih, Minggu 27 Oktober 2013, akan menggelar napak tilas sejarah menyongsong hari sumpah pemuda, pada Senin 28 Oktober 2013.
Komandan Kodim 0734 Yogyakarta Letkol (Arh) Ananta Wira mengatakan, kegiatan ini akan diikuti 20 kendaraan warna merah putih, dan bertujuan untuk mengingat dan mengenang pahlawan. Apalagi, hari sumpah pemuda hampir terlupakan oleh sebagian besar masyarakat, khususnya generasi muda.
“Kami ingin mengajak generasi muda untuk mengingat kembali jasa para pahlawan pada saat itu, guna meningkatkan jiwa nasionalisme,” kata Ananta, kepada wartawan, Jumat (25/10/2013).
Dia mengatakan, napak tilas akan dilakukan dengan mengunjungi beberapa tempat bersejarah di DIY dan diakhiri tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusumanegara. Start dimulai dari Makodim 0734 sekitar pukul 0.00-07.00 WIB.
“Maunya mendatangi semua tempat bersejarah, tapi waktunya tidak cukup. Jadi hanya beberapa saja yang akan didatangi oleh peserta napak tilas sejarah ini,” terangnya.
Ridwan Tri Nugroho, salah satu panitia mengatakan, beberapa tempat bersejarah yang akan dikunjungi antara lain Museum Diponegoro, Rumah Dinas Jenderal Besar Sudirman, dan TMP Kusumanegara. Kegiatan ini sekaligus menjadi pilot project untuk kegiatan berikutnya.
“Kita sebenarnya ingin melihat apakah nanti akan banyak stakeholder atau instansi yang juga mau terlibat, mengingat misinya lebih ke sosial. Sejauh ini ada satu operator yang menyatakan siap ikut dengan menyertakan empat unit mobil,” kata Ridwan.
Komandan Kodim 0734 Yogyakarta Letkol (Arh) Ananta Wira mengatakan, kegiatan ini akan diikuti 20 kendaraan warna merah putih, dan bertujuan untuk mengingat dan mengenang pahlawan. Apalagi, hari sumpah pemuda hampir terlupakan oleh sebagian besar masyarakat, khususnya generasi muda.
“Kami ingin mengajak generasi muda untuk mengingat kembali jasa para pahlawan pada saat itu, guna meningkatkan jiwa nasionalisme,” kata Ananta, kepada wartawan, Jumat (25/10/2013).
Dia mengatakan, napak tilas akan dilakukan dengan mengunjungi beberapa tempat bersejarah di DIY dan diakhiri tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusumanegara. Start dimulai dari Makodim 0734 sekitar pukul 0.00-07.00 WIB.
“Maunya mendatangi semua tempat bersejarah, tapi waktunya tidak cukup. Jadi hanya beberapa saja yang akan didatangi oleh peserta napak tilas sejarah ini,” terangnya.
Ridwan Tri Nugroho, salah satu panitia mengatakan, beberapa tempat bersejarah yang akan dikunjungi antara lain Museum Diponegoro, Rumah Dinas Jenderal Besar Sudirman, dan TMP Kusumanegara. Kegiatan ini sekaligus menjadi pilot project untuk kegiatan berikutnya.
“Kita sebenarnya ingin melihat apakah nanti akan banyak stakeholder atau instansi yang juga mau terlibat, mengingat misinya lebih ke sosial. Sejauh ini ada satu operator yang menyatakan siap ikut dengan menyertakan empat unit mobil,” kata Ridwan.
(san)