Sebelum 100 hari, Rido target relokasi PKL

Senin, 21 Oktober 2013 - 13:04 WIB
Sebelum 100 hari, Rido target relokasi PKL
Sebelum 100 hari, Rido target relokasi PKL
A A A
Sindonews.com - Wakil Wali Kota Bandung Oded M Danial menargetkan secepat mungkin relokasi pedagang kaki lima (PKL). Sebelum tepat 100 hari duet Ridwan Kamil-Oded (Rido), PKL di kawasan tujuh titik harus pindah ke Tempat Penampungan Pedagang Sementara (TPPS) di Gedebage.

“Memang masih ada masalah yang harus dikoordinasikan, kami juga sudah ngobrol dan rapat koordinasi lebih lengkap dari sebelumnya,” kata Oded, saat ditemui wartawan usai pelepasan kontingen Porpemda di Balai Kota, Jalan Wastukancana, Bandung, Senin (21/10/2013).

Diakuinya, masalah PKL sangatlah tidak sederhana dan itu terlihat sejak kepemimpinan Dada Rosada sepuluh tahun ke belakang. “Maka persiapan sekarang lebih awal lebih baik. Supaya tidak ada gejolak, dan ada kesepahaman Pemkot dan PKL,” katanya.

Ditegaskan Oded, yang penting perpindahan PKL di kawasan tujuh titik itu harus berhasil mengosongkan jalanan protokol dari PKL.

“Kawasan tujuh titik harus kosong sesuai Perda, telah kita amini bersama. Kita upayakan lakukan perda. Hanya saja belum ada kesepahaman PKL dengan kita. Ada sebagian yang mau pindah ada yang belum, dan ada keinginan dari PKL untuk kita biayai semuanya,” ucap Oded.

Dia pun mengaku terus melakukan pertemuan intens dengan PKL Cicadas, Kapatihan, dan titik lain dengan cara makan malam bersama. “Komunikasi terus membangun kesepahaman. Prinsipnya, tidak membumihanguskan PKL tapi membina. Kalau mau dagang di Kota Bandung ya patuhi aturannya,” kata Oded.

Lebih lanjut Oded menjelaskan, formula registrasi PKL dengan pembuatan kartu masih dimatangkan. Untuk selanjutnya, PKL asal Kota Bandung diprioritaskan, karena sumber dana penataan berasal dari APBD Kota Bandung.

“Target ingin memindahkan secepatnya, ya sebelum 100 hari menjabat,” tandas Oded.
(hyk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7051 seconds (0.1#10.140)