Tabrak beton perbaikan jalan, bikers tewas terlindas truk

Jum'at, 18 Oktober 2013 - 16:56 WIB
Tabrak beton perbaikan jalan, bikers tewas terlindas truk
Tabrak beton perbaikan jalan, bikers tewas terlindas truk
A A A
Sindonews.com - Seorang pengendara motor, Abdul Malik (55), tewas mengenaskan setelah terlindas truk di Jalan Raya Semarang Kendal, Kota Semarang, Jumat (18/10/2013).

Korban merupakan warga Kampung Purworejo RT3/RW2, Bae, Kabupaten Kudus. Korban mengendarai sepeda motor Suzuki Shogun nomor polisi K 2804 VC dari arah barat (Kendal).

Informasi yang dihimpun, insiden terjadi sekira pukul 09.30 WIB. Korban jatuh setelah motornya menabrak potongan beton di pinggir jalan. Di jalan itu memang sedang perbaikan dan terlihat banyak potongan beton berserakan di sana.

Saat sepeda motor korban menabrak baton, korban jatuh ke kanan. Di saat bersamaan, melaju sebuah truk tangki nomor polisi B 9304 TFU dari arah belakang.

Truk itu dikemudikan Eko Prayitno (37), warga Sumber Rejo, RT25/RW5, Bojonegoro. Jarak yang dekat, membuat truk tak sempat menghindar atau mengerem.

"Korbannya langsung terlindas. Sama - sama dari arah barat," kata Ngadiman (35), salah satu saksi.

Saat terlindas, korban masih mengenakan helm. Namun helm itu rupanya tak mampu melindungi kepala korban saat terlindas truk.

Adi (38), seorang kernet bus kota mengatakan korban sempat terlihat melaju di depan bus yang ditumpanginya.

"Saat kejadian, bus sedang berhenti. Ambil penumpang. Korban itu nabrak beton, lalu jatuh ke kanan, terlindas truk," tambahnya.

Insiden itu membuat pengendara maupun warga sekitar berdatangan ke lokasi. Jenazah ditutup koran. Polisi yang datang ke lokasi mengamankan kendaraan yang terlibat kecelakaan, termasuk sopir truk.

"Jenazah dibawa ke kamar mayat RSUP Dr Kariadi Semarang. Korban meninggal di lokasi kejadian, luka parah di kepala," kata salah satu petugas unit kecelakaan lalu lintas Polrestabes Semarang di lokasi.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7810 seconds (0.1#10.140)