Dana perbaikan sekolah rusak di Garut kurang

Sabtu, 12 Oktober 2013 - 05:01 WIB
Dana perbaikan sekolah rusak di Garut kurang
Dana perbaikan sekolah rusak di Garut kurang
A A A
Sindonews.com – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Garut mengakui kucuran dana dari pemerintah pusat dan provinsi mencapai miliaran rupiah belum cukup untuk memperbaiki seluruh sekolah yang tidak layak di Garut.

Kepala Bidang (Kabid) TK SD Disdik Kabupaten Garut Elon Romlon mengatakan, dana yang diterima dari pemerintah ini tidak seimbang dengan jumlah sekolah yang diusulkan untuk diperbaiki.

“Jumlah usulan sekolah sangat banyak. Kondisi ini berbanding terbalik dengan jumlah dana yang diterima,” kata Elon di ruang kerjanya, Jumat (11/10/2013).

Menurut Elon, seluruh upaya perbaikan sekolah di 2013 ini dibiayai oleh anggaran 2012 sebelumnya. Untuk program tersebut, Disdik Kabupaten Garut sendiri memperoleh bantuan dari pemerintah pusat melalui DAK 2012 sebesar Rp73 miliar dan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar sebesar Rp1,5 miliar.

“Total Rp74,5 miliar. Belum lagi ada tambahan dari kementrian yang sifatnya bantuan percepatan. Saya lupa berapa jumlah persisnya, namun yang pasti gabungan dari dana ini tidak akan cukup,” ucapnya.

Elon menjelaskan, jumlah sekolah yang memiliki bangunan tidak layak masih tersebar di seluruh wilayah Garut. Terbatasnya kuota pengusulan, menjadi hambatan bagi setiap sekolah untuk menerima bantuan dari pemerintah.

“Terkait SDN Sindangsari III yang beberapa kelas atau lokalnya rusak, kami masih menelusuri perinciannya. Setelah diketahui bagaimana nanti kejelasannya, baru kami akan mengambil langkah yang akan dilakukan. Apakah akan memperbaiki seluruhnya atau gimana, itu masih dalam proses,” tukasnya.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3779 seconds (0.1#10.140)