Peredaran hewan kurban di Malang dipantau ketat
A
A
A
Sindonews.com - Pemerintah Kota Malang menyebar sebanyak 60 petugas gabungan untuk memantau peredaran hewan kurban di Kota Malang. Mereka ditugaskan memantau fisik hewan kurban di pedagang serta mengecek kualitas daging yang sudah disembelih sebelum dibagikan ke masyarakat.
Kepala Dinas Pertanian Kota Malang, Sapto, mengatakan 60 petugas berasal dari instansi Pemkot Malang dan Provinsi Jawa Timur, serta dibantu mahasiswa kedokteran hewan Universitas Brawijaya.
"Pemantauan dimulai 11 Oktober sampai 14 Oktober," katanya, Selasa (8/10/2013).
Menurutnya, hewan kurban yang akan disembelih harus benar-benar sehat, baik secara fisik maupun kondisi dagingnya untuk mengetahui apakah ada cacing hati atau tidak. Kalau ditemukan cacing hati, kata Sapto, dilarang dibagikan.
Selain mengawasi, pihaknya juga mendata jumlah pedagang hewan kurban yang berada di Kota Malang. Sebab, mereka mayoritas berasal dari luar kota.
Berdasarkan data tahun lalu, lanjut Sapto, ditemukan sebanyak 582 ekor sapi dan 227 ekor kambing yang terkena penyakit dalam seperti cacing hati. Sementara jumlah total sapi yang disembelih tahun lalu sebanyak 1.711 ekor dan kambing sebanyak 5.118 ekor.
Kepala Dinas Pertanian Kota Malang, Sapto, mengatakan 60 petugas berasal dari instansi Pemkot Malang dan Provinsi Jawa Timur, serta dibantu mahasiswa kedokteran hewan Universitas Brawijaya.
"Pemantauan dimulai 11 Oktober sampai 14 Oktober," katanya, Selasa (8/10/2013).
Menurutnya, hewan kurban yang akan disembelih harus benar-benar sehat, baik secara fisik maupun kondisi dagingnya untuk mengetahui apakah ada cacing hati atau tidak. Kalau ditemukan cacing hati, kata Sapto, dilarang dibagikan.
Selain mengawasi, pihaknya juga mendata jumlah pedagang hewan kurban yang berada di Kota Malang. Sebab, mereka mayoritas berasal dari luar kota.
Berdasarkan data tahun lalu, lanjut Sapto, ditemukan sebanyak 582 ekor sapi dan 227 ekor kambing yang terkena penyakit dalam seperti cacing hati. Sementara jumlah total sapi yang disembelih tahun lalu sebanyak 1.711 ekor dan kambing sebanyak 5.118 ekor.
(rsa)