2 rumah ibadah kebakaran, 1 tewas

Jum'at, 04 Oktober 2013 - 12:59 WIB
2 rumah ibadah kebakaran,...
2 rumah ibadah kebakaran, 1 tewas
A A A
Sindonews.com - Sedikitnya 13 rumah, dan dua sarana ibadah terbakar di Kampung Cimareme, Desa Tegal Gede, Kecamatan Pakenjeng, Kabupaten Garut, pada Kamis 3 Oktober 2013. Peristiwa itu memakan korban jiwa seorang remaja, dan dua warga lainnya mengalami luka bakar.

Tokoh masyarakat Desa Tegal Gede Ade Manadin mengatakan, api pertama kali diketahui berasal dari salah satu rumah panggung milik keluarga Rahmat, sekira pukul 23.30 WIB. Karena jaraknya berdempetan, api kemudian menjalar cepat ke rumah warga.

“Korban tewas adalah Muhammad Saepulrohman (15). Saepul merupakan anak dari Pak Rahmat, pemilik rumah yang terbakar pertama kali. Dia adalah siswa SMPN 4 Pakenjeng,” kata Ade, saat dihubungi, Jumat (4/10/2013).

Sedangkan korban luka, adalah Sarifah (6) dan Umi Rohmah (45). Sarifah mengalami luka bakar serius, sedangkan Umi hanya luka bakar ringan.

“Semua barang-barang berharga milik warga yang rumahnya terbakar tidak dapat diselamatkan. Termasuk tiga unit sepeda motor yang disimpan di dalam rumah. Kejadiannya sangat cepat. Warga hanya berusaha menyelamatkan diri mereka,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Bagian Informatika Setda Kabupaten Garut Basuki Eko mengatakan, peristiwa kebakaran ini membuat sebanyak 15 kepala keluarga (KK) atau sekira 50 jiwa kehilangan tempat tinggal.

Dari informasi yang dia terima, kerugian materi total akibat kebakaran itu mencapai Rp800 juta. “13 rumah warga dan satu masjid ludes tak bersisa. Sedangkan satu madrasah rusak berat. Warga yang rumahnya terbakar mengungsi ke sanak saudaranya. Untuk korban yang mengalami luka langsung dibawa ke puskesmas terdekat, untuk mendapat pertolongan,” katanya.

Berdasarkan penyelidikan sementara, kebakaran diduga disebabkan oleh hubungan arus pendek listrik di salah satu rumah warga. Kobaran api baru bisa dipadamkan oleh petugas pemadam, dibantu warga pada Jumat 4 Oktober 2013 sekira pukul 02.00 WIB.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0987 seconds (0.1#10.140)