KB gratis asal tunjukan Kartu Jamkesmas
A
A
A
Sindonews.com - Dinas Kesehatan Jawa Barat merespon baik penggratisan alat kontrasepsi KB oleh pemerintah pusat. Tidak hanya itu, pemerintah pusat juga akan membebaskan biaya untuk pemasangannya.
Kepala Dinas Kesehatan Jabar Alma Lucyati mengatakan pembebasan biaya bukan hanya bagi pemasangan KB namun juga pengobatan lainnya. Asalkan, kata dia, masyarakat bisa menunjukan kartu Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas).
"Prinsipnya biaya pengobatan sudah ditanggung oleh pemerintah. Tinggal bagaimana kita memanfaatkannya. Seperti Jamkesmas atau Jamkesda," kata dia kepada wartawan saat menghadiri penutupan Pekan Gebyar Jabar Tengah di Kabupaten Bogor, Senin (30/9/13).
Menurut dia, masyarakat yang belum ber-KB tidak perlu khawatir selama memiliki fasilitas tersebut. Sementara bagi yang tidak memiliki Jamkesmas, kata Alma, biaya yang dikeluarkan untuk KB cukup terjangkau.
"Untuk umum (tanpa Jamkesmas atau Jamkesda) biayanya dari RP 10 ribu sampai Rp 20 ribu," pungkasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Jabar Alma Lucyati mengatakan pembebasan biaya bukan hanya bagi pemasangan KB namun juga pengobatan lainnya. Asalkan, kata dia, masyarakat bisa menunjukan kartu Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas).
"Prinsipnya biaya pengobatan sudah ditanggung oleh pemerintah. Tinggal bagaimana kita memanfaatkannya. Seperti Jamkesmas atau Jamkesda," kata dia kepada wartawan saat menghadiri penutupan Pekan Gebyar Jabar Tengah di Kabupaten Bogor, Senin (30/9/13).
Menurut dia, masyarakat yang belum ber-KB tidak perlu khawatir selama memiliki fasilitas tersebut. Sementara bagi yang tidak memiliki Jamkesmas, kata Alma, biaya yang dikeluarkan untuk KB cukup terjangkau.
"Untuk umum (tanpa Jamkesmas atau Jamkesda) biayanya dari RP 10 ribu sampai Rp 20 ribu," pungkasnya.
(lns)