Ratusan orang di Desa Gentasari terserang wabah kutu

Jum'at, 27 September 2013 - 18:30 WIB
Ratusan orang di Desa Gentasari terserang wabah kutu
Ratusan orang di Desa Gentasari terserang wabah kutu
A A A
Sindonews.com - Ratusan warga Desa Gentasari, Kecamatan Kroya, di Cilacap, Jawa Tengah, terserang wabah scabies atau gatal-gatal pada kulit yang disebabkan oleh kutu. Warga yag terkena penyakit ini hampir seluruh tubuhnya mengalami luka yang menghitam.

Mewabahnya penyakit scabies yang menyerang ratusan warga ini membuat dinas kesehatan setempat menyatakan, peristiwa ini sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB).

Isbiantoro, salah seorang korban mengatakan, dirinya bersama anggota keluarga lainnya terkena penyakit gatal-gatal di sekujur tubuh. Dari empat anggota keluarganya yang terkena, dirinyalah yang mengalami kondisi terparah.

Hampir seluruh tubuhnya, mulai dari kedua kaki, tangan, dan tubuhnya mengalami luka yang berwarna kehitam-hitaman. Rasa gatal seperti di tusuk jarum membuatnya menggaruk sehingga menjadi luka. Akibatnya, luka bekas garukan tersebut menjadi mirip seperti borok.

Selain menyerang orang dewasa, wabah scabies juga menyerang anak-anak dan balita. Tampak balita berusia dua bulan terlihat bintik-bintik merah di kedua kaki dan tubuhnya. Tak hanya itu, luka garukan pada tubuh anak-anak ini juga mengakibatkan warna kulit mereka jadi menghitam.

Penyebaran wabah scabies sangat cepat menular kepada warga lainya. Dari data yang semula hanya 55 warga yang terserang, kini telah mencapai 104 warga.

Untuk mencegah meluasnya penyakit ini, Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap melakukan pengobatan massal terhadap ratusan warga yang terjangkit penyakit. Namun hingga kini, wabah scabies itu masih menyerang warga.

Untuk memutus mata rantai penyebaran wabah scabies, pihak dinas mengimbau warga untuk menerapkan pola hidup sehat dengan rutin membersihkan lingkungan.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.7928 seconds (0.1#10.140)