Calon Bupati Cirebon ingin sejahterakan guru agama

Kamis, 19 September 2013 - 18:46 WIB
Calon Bupati Cirebon ingin sejahterakan guru agama
Calon Bupati Cirebon ingin sejahterakan guru agama
A A A
Sindonews.com - Calon Bupati dan Wakil Bupati Cirebon 2013 memiliki visi yang nyaris sama satu dengan yang lain, yakni menjadikan Cirebon sebagai bupati yang riligius. Seperti menjanjikan pemberian dana insentif bagi guru agama dan mengaji.

Penyampaian visi misi ini dilaksanakan di Gedung DPRD Kabupaten Cirebon, Sumber. Kegiatan ini mengawali masa kampanye terbuka hingga 2 Oktober 2013.

Salah satu pasangan yang menjanjikan pemberian dana insentif bagi guru agama yakni Ason Sukasa-Kusnandar P. Pasangan ini mengaku menjadikan program itu sebagai prioritas. Keduanya menilai, perhatian pemerintah kepada guru agama selama ini rendah, padahal Cirebon dikenal sebagai Kota Wali.

“Kami ingin membangun Kabupaten Cirebon sebagai daerah beragama. Anak-anak selama ini disuruh mengaji dengan harapan agar menjadi sumber daya manusia yang beriman dan bertakwa. Tetapi di sisi lain, pemerintah belum memberikan perhatian optimal kepada guru ngaji,” ungkap Calon Wakil Bupati Kusnandar, Kamis (19/9/2013).

Sejauh ini, keduanya belum mengetahui jumlah pasti insentif yang akan dikeluarkan. Menurut dia, penyalurannya akan dilakukan melalui masjid. Untuk itu, pihaknya akan mendata jumlah masjid se-Kabupaten Cirebon.

Pasangan calon lainnya, Nurul Qomar-Subhan juga menyebut pemberian insentif terhadap guru agama sebagai salah satu program prioritasnya kelak. “Jumlah madrasah di Kabupaten Cirebon lebih banyak dibanding sekolah formal, sekitar 50 persen bedanya,” ungkap Qomar.

Menurut dia, selama ini operasionalisasi madrasah rata-rata terseok-seok. Karena itu, diperlukan program pengembangan madrasah. Insentif bagi guru agama pun dijanjikan Qomar menggunakan standar Upah Minimum Kabupaten (UMK) Cirebon.

Serupa dengan Ason-Kusnandar, Qomar pun tak yakin APBD Kabupaten Cirebon mampu menjadi sumber dana dalam pengalokasian insentif tersebut. Sehingga pihaknya berencana menghidupkan baitul mal dan memanfaatkan program corporate social responsibility (CSR).

Selain Ason-Kusnandar dan Qomar-Subhan, pasangan calon lain yang menjanjikan hal serupa yakni Sunjaya Purwadi-Tasiya Soemadi. Sementara itu, secara keseluruhan visi keenam calon nyaris seragam.

Program-program yang mereka tawarkan terutama menekankan pada peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Cirebon yang masih disebut masih tertinggal dibanding daerah lain.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6396 seconds (0.1#10.140)