JK-ARB bakal jadi saksi pernikahan putra Gubernur Sulsel

Rabu, 28 Agustus 2013 - 15:23 WIB
JK-ARB bakal jadi saksi pernikahan putra Gubernur Sulsel
JK-ARB bakal jadi saksi pernikahan putra Gubernur Sulsel
A A A
Sindonews.com - Mantan Wakil Presiden Republik Indonesia, Muhammad Jusuf Kalla (JK) direncanakan akan menjadi saksi pernikahan putra Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Kemal Redindo Syahrul Putra dengan Rizka Mulfiati, putri Kepala Dinas (Kadis) Tanaman Pangan dan Holtikultura Sulsel, Lutfi Halide.

Selain JK, Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie, juga dikatakan akan hadir menjadi saksi pada prosesi yang digelar Kamis (29/8/2013 besok sekira pukul 11.00 Wita, di ruang Sandeq, Hotel Clarion Makassar.

“Pak JK sudah mengkonfirmasi. Beliau besok akan menjadi saksi utama. Sementara Pak Aburizal akan menjadi saksi pendamping,” ungkap Ketua Panitia Pernikahan, Irman Yasin Limpo, seusai acara Mappasili di rumah jabatan Gubernur, Rabu (28/8/2013).

Menurut calon Wali Kota Makassar ini, pernikahan Dindo, sapaan akrab Kemal Redindo, sesungguhnya sama dengan pernikahan warga Sulsel lainnya. Yang berbeda, dikatakannya, hanya besarnya jumlah undangan, mengingat ayah dan ibu Dindo adalah tokoh di Sulawesi Selatan.

Berdasarkan penuturannya, undangan tersebut meluputi pejabat daerah, menteri, petinggi lembaga negara, petinggi partai dan beberapa tamu dari negara tetangga seperti Perdana Menteri Malaysia.

Irman mengaku seluruh keluarga terlibat aktif dalam pernikahan ini baik dari pihak Syahrul selaku ayah calon pengantin maupun dari pihak Ayunsri Harahap selaku ibu mempelai. Bertindak sebagai indo botting adalah ibu Dewi yang merupakan tante dari ibu Ayunsri.

Sementara untuk hiasan walasugi yang memenuhi rumah jabatan didatangkan langsung dari Bontonompo, Kabupaten Gowa, kampung keluarga Yasin Limpo. Untuk menampung tamu yang akan hadir dalam akad nikah dan perhelatan resepsi pada (30/8) di Celebes Convention Center (CCC), pihaknya menggunakan dua hotel sekaligus, yakni Clarion dan Makassar Golden Hotel (MGH).

“Kami memang menggelar semua prosesi adat untuk menghidupkan dan mengenalkan kembali adat istiadat bugis Makassar. Sehingga masyarakat luar juga dapat melihat keindahan adat istiadat kita,” jelasnya.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7682 seconds (0.1#10.140)