Kawanan perampok gasak puluhan juta
A
A
A
Sindonews.com - Sebuah aksi perampokan terjadi di halaman warung sayur asem, Jalan Raya Pantura Dampyak, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, Senin (26/8/2013) sore. Uang sekira Rp40 juta berhasil dibawa kabur kawanan perampok.
Berdasarkan informasi yang disebutkan Bambang Hermanto (48), mengatakan, perampok itu berjumlah lebih dari satu orang. Dia ikut serta menangkap salah satu pelaku. Sedangkan pelaku lainnya cepat melarikan diri ke arah timur (Pemalang) menggunakan sepeda motor.
Polisi lantas menangkap pelaku itu untuk dibawa ke Mapolsek Kramat untuk dimintai keterangan. Kemudian, polisi membawanya lagi ke Mapolres Tegal untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Diceritakannya, saat itu dia sedang melakukan aktivitas parkirnya. Tiba-tiba, Bambang dihampiri salah satu pelaku. Di hadapannya, pelaku itu menukarkan uang pecahan Rp5 ribu kepada Bambang.
Tanpa rasa curiga, Bambang memberikannya uang pecahan Rp1.000 sebanyak lima lembar kepada pelaku. Usai diberikan, pelaku itu kembali menukarkan uang pecahan yang sama. Tiba-tiba, Bambang mendengar alarm salah satu mobil berbunyi. Ternyata, suara itu berasal dari mobil yang sedang diparkir di halaman salah satu warung makan.
"Saya hampiri mobil itu. Ternyata ada satu pelaku lainnya membawa kantung plastik warna hitam keluar dari mobil Avanza warna putih," katanya di Mapolsek Kramat, Kabupaten Tegal.
Bambang langsung menegurnya tapi tak diindahkan. Saat pelaku hendak membonceng sepeda motor temannya yang tadi menukarkan uang, Bambang menarik kaos pelaku pembawa plastik sampai terjatuh. Sedangkan teman pelaku yang mengemudikan sepeda motor tancap gas meninggalkan temannya yang tertangkap.
Berdasarkan informasi yang disebutkan Bambang Hermanto (48), mengatakan, perampok itu berjumlah lebih dari satu orang. Dia ikut serta menangkap salah satu pelaku. Sedangkan pelaku lainnya cepat melarikan diri ke arah timur (Pemalang) menggunakan sepeda motor.
Polisi lantas menangkap pelaku itu untuk dibawa ke Mapolsek Kramat untuk dimintai keterangan. Kemudian, polisi membawanya lagi ke Mapolres Tegal untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Diceritakannya, saat itu dia sedang melakukan aktivitas parkirnya. Tiba-tiba, Bambang dihampiri salah satu pelaku. Di hadapannya, pelaku itu menukarkan uang pecahan Rp5 ribu kepada Bambang.
Tanpa rasa curiga, Bambang memberikannya uang pecahan Rp1.000 sebanyak lima lembar kepada pelaku. Usai diberikan, pelaku itu kembali menukarkan uang pecahan yang sama. Tiba-tiba, Bambang mendengar alarm salah satu mobil berbunyi. Ternyata, suara itu berasal dari mobil yang sedang diparkir di halaman salah satu warung makan.
"Saya hampiri mobil itu. Ternyata ada satu pelaku lainnya membawa kantung plastik warna hitam keluar dari mobil Avanza warna putih," katanya di Mapolsek Kramat, Kabupaten Tegal.
Bambang langsung menegurnya tapi tak diindahkan. Saat pelaku hendak membonceng sepeda motor temannya yang tadi menukarkan uang, Bambang menarik kaos pelaku pembawa plastik sampai terjatuh. Sedangkan teman pelaku yang mengemudikan sepeda motor tancap gas meninggalkan temannya yang tertangkap.
(rsa)