Dewan Bali sayangkan tak maksimalnya operasional X-Ray

Senin, 19 Agustus 2013 - 17:47 WIB
Dewan Bali sayangkan...
Dewan Bali sayangkan tak maksimalnya operasional X-Ray
A A A
Sindonews.com - Kalangan DPRD menyayangkan tidak beroperasinya secara maksimal alat pengamanan deteksi canggih X-Ray di pintu masuk Bali lantaran terkendala angggaran kepolisian.

Sebelumnya, Kapolda Bali Irjen Pol Arif Wachyunadi mengeluhkan mahalnya biaya operasional alat canggih X-Ray yang dihibahkan Pemprov Bali kepada Polda Bali.

Alat canggih itu tidak bisa maksimal dioperasikan setiap harinya kecuali hanya dipasang saat situasi ada ancaman atau ada peningkatan kegiatan.

Kondisi tersebut disayangkan kalangan anggota DPRD Bali terlebih alasannya karena ketiadaan anggaran operasional X-ray.

"Kami berharap Polda Bali segera mangajukan anggaran operasional ke Pemprov Bali dan dewan siap memperjuangkan anggarannya," ujar anggota Komisi I DPRD Bali Cok Budi Suryawan di Denpasar, Senin (19/8/2013).

Dewan berharap Pemprov Bali bisa membantu kepolisian mengingat keberadaan X-Ray sangat penting dalam membantu mencegah terjadinya berbagai ancaman dan gangguan keamanan wilayah Bali.

"Kalau x- Ray hanya dipasang saat-saat tertentu saja, itu sangat riskan untuk keamanan Bali," imbuhnya.

Keamanan Bali merupakan harga mati bagi Bali sebagai daerah tujuan wisata internasional. Terlebih Bali menjadi tuan rumah berbagai kegiatan tingkat dunia seperti dalam waktu dekat akan digelar KTT APEC ke-25 di Nusa Dua.

Konon dua unit alat pengaman canggih X-Ray yang menelan anggaran hampir Rp60 miliar dari APBD Bali hingga kini tidak bisa maksimal beroperasi.

"Kita berharap jangan hanya dipasang saat-saat tertentu seperti sekarang. Kalau Polda Bali kekurangan biaya operasional, dewan menyetujui tambahan anggaran operasional X-Ray diambilkan APBD," tukas politisi Partai Golkar ini.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9466 seconds (0.1#10.140)