Minuman impor tak layak beredar di supermarket
A
A
A
Sindonews.com - Tim gabungan yang terdiri Satpol PP, Polres, Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sukorharjo menggelar razia makanan dan minuman di sejumlah supermarket.
Dari sidak itu petugas menemukan minuman impor maupun lokal tidak layak konsumsi alias kadaluarsa. Di Hatrono Mall Solo Baru misalnya, masih memajang minuman kadaluarsa.
Menurut Kepala Disperindag Sukoharjo AA Bambang Anton Haryanto minuman kadaluarsa dikategorikan sebagai minumam berbahaya karena sudah tidak layak untuk dikonsumsi.
"Hasil temuan tim gabungan ini kemudian ditarik, dan kepada pengelola mal dilakukan pembinaan agar tidak jual kepada masyarakat," jelasnya Rabu (31/7/2013).
Menurutnya, tim gabungan ini akan terus melakukan pemantauan dan sidak ke sejumlah swalayan toserba atau pasar tradisional untuk memastikan barang-barang yang dijual layak konsumsi dan tidak berbahaya bagi konsumen hingga menjelang lebaran.
Dari sidak itu petugas menemukan minuman impor maupun lokal tidak layak konsumsi alias kadaluarsa. Di Hatrono Mall Solo Baru misalnya, masih memajang minuman kadaluarsa.
Menurut Kepala Disperindag Sukoharjo AA Bambang Anton Haryanto minuman kadaluarsa dikategorikan sebagai minumam berbahaya karena sudah tidak layak untuk dikonsumsi.
"Hasil temuan tim gabungan ini kemudian ditarik, dan kepada pengelola mal dilakukan pembinaan agar tidak jual kepada masyarakat," jelasnya Rabu (31/7/2013).
Menurutnya, tim gabungan ini akan terus melakukan pemantauan dan sidak ke sejumlah swalayan toserba atau pasar tradisional untuk memastikan barang-barang yang dijual layak konsumsi dan tidak berbahaya bagi konsumen hingga menjelang lebaran.
(lns)