Ratusan warga miskin di Solo antre sembako murah

Sindonews.com - Ratusan warga miskin Solo berbondong mendapatkan sembako murah, di halaman Balai Kota Solo. Mereka mengaku senang mendapat keringanan, terutama disaat harga sembako mencekik menjelang hari raya Idul Fitri.

Berdasarkan pengamatan di lapangan, tampak ratusan warga miskin Solo, antre pembagian sembako murah. Mereka rela berpanasan, demi sebungkus sembako senilai Rp60 ribu, berisi beras, bihun, mie telur, kecap, minyak goring, gula pasir, dan produk UKM.

Bagi-bagi sembako ini, merupakan program Kementerian Operasi dan Usaha Kecil Menengah yang bekerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo. Sedikitnya, ada 1.500 paket sembako yang diberikan secara cuma-cuma.

Untuk mendapatkan sembako ini, warga hanya perlu membayar Rp15.000. Salah satu yang ikut mengantre sembako murah adalah Ibu Romlah, dari Semanggi. Dia mengaku, sangat terbantu dan senang dengan kegiatan itu.

Sedangkan bagi warga yang tidak mendapatkan kupon sembako murah, masih bisa mendapatkan belanja murah ditiap stand yang ada di halaman balai kota. Tampak barbagai kebutuhan pokok dan keperluan Lebaran, disiapkan dengan harga murah, jauh di bawah pasaran.

Sementara iut, Wali Kota Solo Hadi Rudyatmo mengatakan, kegiatan pasar sembako murah itu dimaksudkan membantu meringankan beban warga kurang mampu. Program ini, katanya, tidak hanya dilakukan menjelang Lebaran. Tetapi juga dihari biasa.

"Untuk membantu warga miskin. Tidak tidak hanya menjelang Lebaran, namun rencananya akan dibuka pasar murah seperti ini dua atau tiga bulan sekali. Tujuannya, untuk meringankan beban warga miskin, dan yang banyak tidak mendapat bantuan BLSM," pungkasnya.