Pria paruh baya tewas dalam kamar hotel

Rabu, 24 Juli 2013 - 21:11 WIB
Pria paruh baya tewas...
Pria paruh baya tewas dalam kamar hotel
A A A
Sindonews.com – Bambang Hendarso (50) warga Bantul, Yogyakarta ditemukan dalam kondisi tewas di sebuah hotel melati di Kota Banjar.

Sebelum ditemukan tewas, pria tersebut masuk ke dalam kamar hotel bersama seorang wanita yang diduga teman kencanya.

Mengetahui informasi pria tewas, sejumlah personel dari Polresta Banjar berdatangan melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian.

Belum diketahui pasti penyebab tewasnya pria. Polisi juga memeriksa wanita teman kencanya yang mengaku sebagai istri siri korban dan mengamankan lokasi kejadian dengan memasang police line.

Belakangan diketahui, teman kencan pria itu bernama Lela warga Majenang, Cilacap, Jawa Tengah.

Menurut Pengakuan Lela, sebelum peristiwa terjadi dia bersama korban sempat janji bertemu di wilayah Kota Banjar.

“Waktu itu, suami siri saya ngajak bertemu di Banjar. Setelah bertemu, kami memesan kamar hotel nomor 12. Di dalam kamar, suami saya terlihat kecapean dan minta dipijit. Sedang dipijit, tiba-tiba muntah-muntah,” kata Lela.

Selang beberapa menit setelah muntah, lanjut Lela, korban langsung drop tidak bergerak dan saat diminta bangun sudah dalam kondisi tidak bernyawa.

“Saya kaget, langsung keluar kamar meminta pertolongan kepada karyawan hotel. Suami saya langusng di bawa ke RSUD Kota Banjar mengunakan kendaraan mini bus,” terang Lela.

Sementara itu, Enceng (32) saksi mata yang juga salah seorang karyawan hotel menyebutkan, saat dia diminta tolong langsung masuk ke dalam kamar. Saat itu, kondisi korban sudah meregang dan kaku.

“Sebelumnya memang saya sempat mendengar ada suara orang yang muntah-muntah dari dalam kamar. Melihat kondisi korban sudah drop, kami inisiatif membawanya ke RSUD, namun di RSUD menurut medis korban dipastikan sudah tidak bernyawa,” ujar Enceng.

Kasat Reskrim Polresta banjar AKP Kosasih membenarkan, telah ditemukan seorang pria paruh baya tewas di dalam sebuah kamar penginapan di Kota Banjar.

Sampai saat ini, Kosasih belum bisa memastikan penyebab kematian korban.

“Kami sudah memeriksa CCTV yang berada di sekitar hotel. Hanya saja, berdasarkan gambar yang terekam dalam CCTV yang terlihat masuk ke dalam hotel hanya wanita teman kencan korban. Sedangkan korban tidak terlihat,” kata Kosasih.

Fakta lain, lanjut Kosasih, pintu kamar terekam dalam CCTV sudah tertutup sejak pukul 13.00 WIB, Selasa 23 Juli. Adapun korban dilaporkan tewas dalam kamar menjelang malam.

“Sampai saat ini, kami masih menyelidiki penyebab kematian korban dengan meminta keterangan sejumlah saksi. Jika keluarga di Yogyakarta mengizinkan, kami akan melakukan outopsi,” pungkas Kosasih.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0946 seconds (0.1#10.140)