Kafe Nazi, Pemkot Bandung kecolongan

Senin, 22 Juli 2013 - 13:41 WIB
Kafe Nazi, Pemkot Bandung kecolongan
Kafe Nazi, Pemkot Bandung kecolongan
A A A
Sindonews.com - Pengamat dari Lembaga Pemerhati Hukum dan Kebijakan Publik, Erlan Jaya Putra menilai Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung kurang tanggap sehingga membiarkan Kafe Nazi beroperasi selama dua tahun. Akibatnya Pemkot Bandung dipermalukan media asing dengan pemberitaan Kafe "Nazi" pada beberapa hari lalu.

"Pemkot Bandung harusnya lebih tanggap. Tindakan Pemkot saat ini sangat disayangkan karena media asing lebih tanggap akan keadaan (kafe) di sini (Bandung)," tutur Erlan saat dihungungi wartawan, Senin (22/7/2013).

Menurutnya, jika melihat kafe yang sudah dua tahun beroperasi tersebut seharusnya Pemkot Bandung bisa lebih cepat dan lebih paham untuk menindaklanjutinya.

Ditanya apakah imbas pemberitaan yang menyebabkan pemilik harus menutup kafenya adalah bentuk ketidakpedulian Pemkot dengan pengusaha lokal. Erlan mengungkapkan hal tersebut bisa saja seperti itu.

"Harusnya (Pemkot) membela pengusaha lokal, jangan membela pemahaman pemberitaan asing. Itu sama saja dengan memberikan peluang pengusaha asing lebih luas," jelasnya.

Seharusnya, kata dia, Pemkot harus melakukan pendataan dan pemantauan agar seluruh kafe di Kota Bandung bisa diketahui mulai dari jumlah, konten, bahkan hingga dekorasinya.

"Kalau perlu dibuat regulasi detilnya seperti dekorasi dan lain-lain," tutupnya.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7318 seconds (0.1#10.140)