Gagal rekam e-KTP, Mahmudi sambangi kantor Disdukcapil

Rabu, 17 Juli 2013 - 14:58 WIB
Gagal rekam e-KTP, Mahmudi...
Gagal rekam e-KTP, Mahmudi sambangi kantor Disdukcapil
A A A
Sindonews.com - Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail menyambangi Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok, pagi tadi. Kedatangannya untuk melakukan perekaman ulang data e-KTP, karena disinyalir perekaman yang telah dilakukan sebelumnya gagal.

"Kami sekeluarga yang beranggotakan lima orang sudah diinput datanya, namun hanya satu diantara kami yang berhasil mendapatkan e-KTP, yaitu Ahmad Syihan Ismail," jelasnya kepada wartawan di Balai Kota Depok, Rabu (17/7/2013).

Ia mengungkapkan, kegagalan perekaman itu tidak pilih kasih, karena ia juga harus merekam ulang datanya untuk mendapatkan e-KTP. Untuk itu, ia meminta kepada seluruh warga untuk mengecek kepada kelurahan masing-masing tentang status e-KTP-nya.

"Apakah masih menunggu proses printing atau gagal. Di Depok, ada sekira 5.000 yang gagal, dan data yang gagal telah diinformasikan di kelurahan. Tolong dicek kembali biar jelas. Kalaupun gagal, tidak usah kecewa, karena ini kesalah teknis atau kesalahan sistem yang ada," paparnya.

perekaman ulang, kata dia, harus dilakukan lagi dari awal, mulai dari foto, sidik jari, hingga tanda tangan dan lainnya. Karena gagalnya itu keseluruhan, jadi harus diulang semuanya. Dari Pemkot Depok telah ada data-data yang mengalami kegagalan.

"Saya imbau warga Depok untuk berkomunikasi kepada kelurahan dan Disdukcapil, sehingga bisa melakukan perekaman ulang," katanya.

Kepala Disdukcapil Kota Depok Mulyamto mengatakan, 5.000 ribu perekaman yang gagal tersebut kebanyakan dikarenakan oleh sistem off line. Sistem off line, adalah sistem yang menggunakan data base dan tidak menggunakan jaringan IT.

Jadi hanya memindahkan data dari komputer tempat pengambilan data e-KTP, kemudian dipindahkan dan ditransfer.

Sedangkan, untuk perekaman sistem online, sudah tersambung dengan jaringan IT dan data bisa langsung ditransfer ke Kemendagri saat itu juga.

"Hari ini, di Luewinanggung juga ada pelayanan perekaman e-KTP dan akan berkeliling ke sekolah-sekolah. Mengapa pelayanan off line? Jadi tidak bisa menggunakan kabel," ujarnya.
(mhd)
Berita Terkait
Pemkot Depok Banjir...
Pemkot Depok Banjir Kritik, Bongkar Pasang Trotoar Jalan Margonda
Kolaborasi Olahraga...
Kolaborasi Olahraga dengan Industri Kreatif,Gekrafs Depok Gelar Turnamen Sepak Bola untuk Anak
Pemkot Depok Izinkan...
Pemkot Depok Izinkan Warga Ziarah Kubur dengan Penerapan Prokes
Sambangi Kantor PCNU...
Sambangi Kantor PCNU Depok, PDIP Ingin Dapatkan Saran Soal Penangangan Covid-19
Pemkot Depok Pertimbangkan...
Pemkot Depok Pertimbangkan Lakukan Swab Test di Lokasi Keramaian
Usia ke-21 Kota Depok,...
Usia ke-21 Kota Depok, Momentum Refleksi Diri
Berita Terkini
IAI Gelar Sosialisasi...
IAI Gelar Sosialisasi Penyelenggaraan Sayembara Arsitektur
1 jam yang lalu
Banjir Meluas, 7 Kecamatan...
Banjir Meluas, 7 Kecamatan di Muarojambi Terendam
3 jam yang lalu
Reses di 6 Lokasi, Anggota...
Reses di 6 Lokasi, Anggota DPRD dari Partai Perindo Komitmen Wujudkan Aspirasi Warga
3 jam yang lalu
Dirlantas Polda Banten...
Dirlantas Polda Banten Terapkan Ganjil Genap di Tol Tangerang-Merak saat Mudik Mulai 27 Maret
3 jam yang lalu
Sanitasi Rusak, Siswa...
Sanitasi Rusak, Siswa SDN Babakan Kencana Sukabumi Semringah Dibantu MNC Peduli dan MNC Bank
5 jam yang lalu
Kapten Muljono: Legenda...
Kapten Muljono: Legenda Penerbang Tempur Indonesia yang Menggetarkan Nyali Penjajah
7 jam yang lalu
Infografis
Jaksa ICC: Israel Gagal...
Jaksa ICC: Israel Gagal Selidiki Kejahatan Perang Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved