Pilkada Bandung, 699.161 orang golput
A
A
A
Sindonews.com - Partisipasi pemilih pada Pilwalkot Bandung 2013 hanya 58 persen, atau 959.647 suara dari total daftar pemilih tetap (DPT) 1.658.808. Sedangkan golongan putih (golput) adalah 42 persen atau 699.161 orang.
Angka itu didapat berdasarkan hasil rekapitulasi perolehan suara Pilwalkot Bandung. Diketahui, jumlah suara tidak sah pada pilwalkot adalah 43.494 orang. Suara tidak sah itu, karena pemilih tidak mencoblos kertas suaranya atau mencoblos kandidat lebih dari satu.
Angka itu ditambah jumlah orang yang sama sekali tidak menggunakan hak pilihnya. Tercatat, ada 656.667 yang tidak datang ke TPS. Disinggung soal prosentase warga yang menggunakan hak pilihnya, Ketua Pokja Sosialisasi KPU Kota Bandung Evi Ariadne, menyebut angka itu cukup rasional.
"Saya tidak menyatakan partisipasi pemilih cukup bagus, tapi partisipasi pemilih dengan jumlah segitu rasional," kata Evi di Bandung, Jawa Barat, Jumat (28/6/2013).
KPU, menurutnya sudah maksimal melakukan sosialisasi. Bahkan, KPU bekerjasama dengan Pusat Kajian dan Kepakaran Statistika (PK2S) Universitas Padjadjaran. Hasilnya, seminggu sebelum pencoblosan, masyarakat Bandung sudah tahu akan ada pilwalkot.
Dia pun heran, kenapa prosentase tersebut tidak sama dengan hasil riset. "Yang lebih tidak mengerti, kenapa ada yang datang ke TPS tapi tidak menggunakan hak pilihnya atau mencoblos tidak sesuai aturan," jelas Evi.
Menurutnya, tidak ada alasan bagi seseorang untuk tidak menggunakan hak pilihnya dengan baik saat datang ke TPS. "Apalagi mencoblos itu kan tidak sesulit mencontreng," ucapnya.
Dalam waktu dekat, Evi menyebut KPU akan menggelar evaluasi. Salah satunya membahas tentang angka partisipasi dan golput pada pilwalkot. Sehingga ke depan diharapkan angka partisipasi masyarakat akan meningkat.
Berdasarkan hasil rekapitulasi, diketahui pasangan Ridwan Kamil-Oded Danial (RIDO) menang telak 45,24 persen atau 434.130 suara.
Angka itu didapat berdasarkan hasil rekapitulasi perolehan suara Pilwalkot Bandung. Diketahui, jumlah suara tidak sah pada pilwalkot adalah 43.494 orang. Suara tidak sah itu, karena pemilih tidak mencoblos kertas suaranya atau mencoblos kandidat lebih dari satu.
Angka itu ditambah jumlah orang yang sama sekali tidak menggunakan hak pilihnya. Tercatat, ada 656.667 yang tidak datang ke TPS. Disinggung soal prosentase warga yang menggunakan hak pilihnya, Ketua Pokja Sosialisasi KPU Kota Bandung Evi Ariadne, menyebut angka itu cukup rasional.
"Saya tidak menyatakan partisipasi pemilih cukup bagus, tapi partisipasi pemilih dengan jumlah segitu rasional," kata Evi di Bandung, Jawa Barat, Jumat (28/6/2013).
KPU, menurutnya sudah maksimal melakukan sosialisasi. Bahkan, KPU bekerjasama dengan Pusat Kajian dan Kepakaran Statistika (PK2S) Universitas Padjadjaran. Hasilnya, seminggu sebelum pencoblosan, masyarakat Bandung sudah tahu akan ada pilwalkot.
Dia pun heran, kenapa prosentase tersebut tidak sama dengan hasil riset. "Yang lebih tidak mengerti, kenapa ada yang datang ke TPS tapi tidak menggunakan hak pilihnya atau mencoblos tidak sesuai aturan," jelas Evi.
Menurutnya, tidak ada alasan bagi seseorang untuk tidak menggunakan hak pilihnya dengan baik saat datang ke TPS. "Apalagi mencoblos itu kan tidak sesulit mencontreng," ucapnya.
Dalam waktu dekat, Evi menyebut KPU akan menggelar evaluasi. Salah satunya membahas tentang angka partisipasi dan golput pada pilwalkot. Sehingga ke depan diharapkan angka partisipasi masyarakat akan meningkat.
Berdasarkan hasil rekapitulasi, diketahui pasangan Ridwan Kamil-Oded Danial (RIDO) menang telak 45,24 persen atau 434.130 suara.
(san)