Digigit anjing rabies, petugas Dinas Peternakan tewas

Kamis, 20 Juni 2013 - 12:47 WIB
Digigit anjing rabies,...
Digigit anjing rabies, petugas Dinas Peternakan tewas
A A A
Sindonews.com – Seorang petugas lapangan Dinas Peternakan Perikanan dan Kelautan (Disnakanla) Kabupaten Garut, Ineu Kurniawan, tewas setelah digigit anjing rabies.

Awalnya, Ineu yang sehari-hari bekerja di wilayah Kecamatan Cigedug dan Bayongbong ini digigit anjing pada saat menjalankan tugasnya melakukan pemeriksaan pada sejumlah hewan liar di kawasan Kecamatan Cigedug.

“Beliau meninggal tadi pagi sekitar pukul 05.30 WIB di RS Hasan Sadikin Bandung," kata seorang staf Kesehatan Hewan (Keswan) Disnakanla Kabupaten Garut Niko Kamis (20/6/2013).

Rencananya, jenazah akan dimakamkan oleh keluarga di kampung halamannya di Kampung Barukai RT04 RW 03, Desa Cigedug, Kecamatan Cigedug.

Menurut Niko, peristiwa gigitan anjing rabies pada Ineu ini terjadi di Kamis 13 Juni 2013 minggu lalu. Beberapa jam setelah digigit, lanjut dia, Ineu melapor ke kantor untuk izin tidak masuk kerja.

“Dari sewaktu dirawat sampai sekarang, kami belum mengetahui penyakit pasti yang diderita oleh Pak Ineu. Cuma memang, dari laporan terakhirnya, beliau mengaku sempat digigit anjing liar saat mencoba memberikan vaksin. Apakah karena rabies atau tidak, kami belum mendapatkan laporan medisnya secara akurat dari dokter,” ujarnya.

Sementara itu, seorang warga Kampung Barukai, Yadi (56), menuturkan, tingginya populasi anjing liar di wilayahnya sudah cukup mengkhawatirkan warga.

“Sebenarnya apa yang dilakukan Pak Ineu di lingkungan kami ini sudah rutin dilakukan, yaitu memberikan vaksin kepada hewan-hewan liar, khususnya anjing," katanya.

Namun, lanjutnya, kami tidak menyangka bila Ineu akhirnya menjadi korban dari gigitan hewan-hewan tersebut karena memeriksa dan memberikan vaksin sudah menjadi pekerjaannya selama ini.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1055 seconds (0.1#10.140)