Truk molen terjun ke jurang, 8 buruh bangunan terluka
A
A
A
Sindonews.com - Terperosok saat akan menuang semen, sebuah truk molen di Banjarnegara, Jawa Tengah terjun ke jurang sedalam 10 meter. Akibatnya, 8 orang pekerja bangunan mengalami luka. Empat diantaranya harus di rawat intensif karena menderita luka serius.
Kejadian nahas tersebut terjadi di Desa Karangjati, Susukan, Banjarnegara, Jawa Tengah. Truk molen dengan pelat nomor R 1917 BS itu dikemudikan Untung (42), warga Banyumas.
Menurut seorang saksi, Suwardi, kejadian berawal saat truk molen yang melaju dari arah barat berhenti menuangkan semen untuk pembuatan cor beton pondasi jembatan.
"Saat truk dalam posisi berhenti di tepi jembatan, tiba-tiba ban terperosok dan truk yang syarat muatan semen basah langsung terjun ke jurang sedalam 10 meter. Di bawah jembatan, ternyata ada 8 pekerja bangunan, mereka ada yang mengalami luka saat menyelamatkan diri," jelas Suwardi, Jumat (14/6/2013).
8 Orang pekerja bangunan yang mengalami luka di antaranya, Hendri, Hadi Waluyo, Sumardi, Karsono, Samingun, Suroso, Sarman dan Roso.
"Empat orang yang luka serius langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Banyumas," jelasnya.
Akibat kecelakaan ini, arus lalu lintas di lokasi kejadian sempat mengalami kemacetan karena banyaknya warga yang menonton. Untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan, kasus ini kini tengah di tangani oleh Polres Banjarnegara.
Kejadian nahas tersebut terjadi di Desa Karangjati, Susukan, Banjarnegara, Jawa Tengah. Truk molen dengan pelat nomor R 1917 BS itu dikemudikan Untung (42), warga Banyumas.
Menurut seorang saksi, Suwardi, kejadian berawal saat truk molen yang melaju dari arah barat berhenti menuangkan semen untuk pembuatan cor beton pondasi jembatan.
"Saat truk dalam posisi berhenti di tepi jembatan, tiba-tiba ban terperosok dan truk yang syarat muatan semen basah langsung terjun ke jurang sedalam 10 meter. Di bawah jembatan, ternyata ada 8 pekerja bangunan, mereka ada yang mengalami luka saat menyelamatkan diri," jelas Suwardi, Jumat (14/6/2013).
8 Orang pekerja bangunan yang mengalami luka di antaranya, Hendri, Hadi Waluyo, Sumardi, Karsono, Samingun, Suroso, Sarman dan Roso.
"Empat orang yang luka serius langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Banyumas," jelasnya.
Akibat kecelakaan ini, arus lalu lintas di lokasi kejadian sempat mengalami kemacetan karena banyaknya warga yang menonton. Untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan, kasus ini kini tengah di tangani oleh Polres Banjarnegara.
(rsa)