400 Personel polisi simulasi pengamanan Pilgub Jateng

Jum'at, 26 April 2013 - 18:14 WIB
400 Personel polisi simulasi pengamanan Pilgub Jateng
400 Personel polisi simulasi pengamanan Pilgub Jateng
A A A
Sindonews.com - Jajaran Polres Magelang Kota melakukan simulasi pengamanan pelaksanaan Pilgub Jateng di Alun-alun Kota Magelang, hari ini. Simulasi tersebut sedikitnya melibatkan 400 personel.

Simulasi yang dilakukan untuk persiapan pengamanan Pilgub yang akan berlangsung Mei mendatang, juga melibatkan personel keamanan dari Kodim sekira dua kompi dan dua pleton Linmas Kota Magelang.

Kapolres Magelang Kota, AKBP Joko Pitoyo menyatakan kesiapannya dalam pengamanan pesta demokrasi rakyat Jateng itu. Termasuk keamanan di rumah Cagub Bibit Waluyo dengan menempatkan 10 personel yang berjaga selama 24 jam.

“Tentu kami siap mengamankan Kota Magelang. Hal ini agar suasana tetap kondusif, seperti sekarang ini. Tindakan preventif, kami siagakan dua Polmas tiap RW,” ujarnya, Jumat (26/4/2013).

Untuk itu, pihaknya memberikan pembekalan terhadap personel dalam simulasi bertajuk “Simulasi Pengamanan Pilkada” yang dihelat di sisi timur Alun-alun Kota Magelang.

Selain Polri, puluhan anggota Linmas, petugas pemadam kebakaran, anggota TNI, dan masyarakat sipil juga turut dalam simulasi. Simulasi ini disaksikan langsung Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito, Ketua DPRD Hasan Suryoyudho, dan Ketua KPU Eny Oerbawati.

Simulasi yang dikomandoi Kabagops Polres Magelang Kota, Kompol Suyanto itu dimulai dari penempatan sejumlah personel Polri di kantor KPU dan TPS. Tidak lama datang sejumlah orang mengatasnamakan warga Rejowinangun mendatangi kantor KPU untuk protes.

Mereka kecewa karena tidak terdaftar sebagai pemilih. Setelah KPU menjelaskan duduk perkaranya, orang-orang tersebut kembali ke kampungnya. Tidak lama kemudian datang puluhan pendukung calon gubernur yang menggelar kampanye yang berujung rusuh dengan aparat.

Entah dipicu oleh apa, massa makin beringas dan menyerang sejumlah anggota Polri penjaga keamanan kampanye. Sampai akhirnya datang puluhan anggota pengendali massa (Dalmas) lengkap dengan peralatan, termasuk para polwan yang bertindak sebagai tim negosiator.

Kerusuhan tak bisa dihindarkan. Massa melempari aparat dengan bungkusan air, kayu, dan benda lainnya. Melihat massa makin bringas, turun pemadam kebakaran yang menembakkan air ke arah massa. Termasuk juga anggota Polri yang menembakkan gas air mata.

Tidak ketinggalan, polisi pembawa anjing pelacak juga turun untuk mengurai massa. Sampai akhirnya, massa berhasil dikondisikan yang sempat juga diwarnai jatuhnya korban dari pihak massa. Usai massa terurai, simulasi pengamanan Pilgub pun selesai dengan damai.

Wali Kota Magelang, Sigit Widyonindito menyampaikan apresiasinya atas simulasi ini.

“Saya nilai simulasi ini sudah baik dan siap mengamankan Kota Magelang dari segala tindakan merugikan saat pelaksanaan Pilgub nanti,” tandasnya.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3723 seconds (0.1#10.140)