Soal difotokopi, Kaltim UN besok
A
A
A
Sindonews.com - Ujian Nasional untuk Kalimantan Timur (Kaltim) dipastikan akan dilaksanakan Jumat, 19 April 2013, besok. Hal ini dipastikan setelah rapat antara Gubernur Kaltim yang diwakili asisten IV, Kepala Dinas Pendidikan Kaltim, dan panitian UN Kaltim.
"Ujian Nasional di Kalimantan Timur serentak dilaksanakan besok tanggal 19 April 2013 dengan materi Matematika," kata Kepala Dinas Pendidikan Kaltim Musyahrim, Kamis (18/4/2013).
Dia menambahkan, untuk ujian selanjutnya akan dilaksanakan Senin 22 April 2013 dan Selasa 23 April 2013.
"Sedangkan untuk yang hari Kamis ini, kita laksanakan pada hari Kamis (25/42013) depan," katanya.
Mengenai kekurangan soal, Musyahrim menyatakan pihaknya akan menggandakan sendiri. Proses penggandaan tersebut diserahkan langsung ke kabupaten dan kota.
"Dalam pelaksanaan fotokopi, standarnya harus didampingi tim atau kepanitiaan penggandaan, ada pengamanan yang selalu didampingi oleh pihak kepolisian," kata Musyahrim.
Pemberitahuan pelaksanaan UN sudah disampaikan ke kabupaten kota se-Kaltim melalui surat resmi. Ini juga sudah dilaporkan Gubernur Kaltim ke Menteri Pendidikan.
Mengenai daerah terpencil yang belum mendapat soal, Musyahrim juga menyatakan akan dikirimkan soal hasil penggandaan. Proses pengiriman juga sudah dijamin akan sampai hari ini.
Seperti di Kecamatan Tabang, Kabupaten Kutai Kartanegara yang jika menggunakan jalur sungai menempuh waktu 10 jam, dia menjamin akan sampai hari ini.
Tim penggandaan soal juga sudah mulai membuka paket soal, untuk kemudian diperiksa kesalahan dan kekurangannya. Jika ada kekurangan, tim penggandaan akan langsung menggandakan soal tersebut.
"Ujian Nasional di Kalimantan Timur serentak dilaksanakan besok tanggal 19 April 2013 dengan materi Matematika," kata Kepala Dinas Pendidikan Kaltim Musyahrim, Kamis (18/4/2013).
Dia menambahkan, untuk ujian selanjutnya akan dilaksanakan Senin 22 April 2013 dan Selasa 23 April 2013.
"Sedangkan untuk yang hari Kamis ini, kita laksanakan pada hari Kamis (25/42013) depan," katanya.
Mengenai kekurangan soal, Musyahrim menyatakan pihaknya akan menggandakan sendiri. Proses penggandaan tersebut diserahkan langsung ke kabupaten dan kota.
"Dalam pelaksanaan fotokopi, standarnya harus didampingi tim atau kepanitiaan penggandaan, ada pengamanan yang selalu didampingi oleh pihak kepolisian," kata Musyahrim.
Pemberitahuan pelaksanaan UN sudah disampaikan ke kabupaten kota se-Kaltim melalui surat resmi. Ini juga sudah dilaporkan Gubernur Kaltim ke Menteri Pendidikan.
Mengenai daerah terpencil yang belum mendapat soal, Musyahrim juga menyatakan akan dikirimkan soal hasil penggandaan. Proses pengiriman juga sudah dijamin akan sampai hari ini.
Seperti di Kecamatan Tabang, Kabupaten Kutai Kartanegara yang jika menggunakan jalur sungai menempuh waktu 10 jam, dia menjamin akan sampai hari ini.
Tim penggandaan soal juga sudah mulai membuka paket soal, untuk kemudian diperiksa kesalahan dan kekurangannya. Jika ada kekurangan, tim penggandaan akan langsung menggandakan soal tersebut.
(ysw)