Polisi dalami motif teror jelang Pilwalkot Malang
A
A
A
Sindonews.com - Kepolisian Sektor Lowokwaru, Kota Malang, masih mendalami motif pelemparan molotov ke rumah Andi Lasah Bandar, salah satu tim sukses pasangan calon wali kota malang, Sri Rahayu-Priyatmoko Oetomo (SR-MK), beberapa hari lalu.
Kapolsek Lowokwaru Kompol Bayu Indra Wiguna mengatakan, masih mendalami motif pelemparan bom molotov yang mengakibatkan dua motor penghuni kos terbakar. "Belum bisa menarik kesimpulan," kata Kapolsek Lowokwaru, Kompol Bayu Indra Wiguna, Selasa (9/4/2013).
Dari hasil penyelidikan diketahui yang menjadi korban adalah dua motor mahasiswa yang kos di rumah itu. Sehingga bisa jadi sasarannya mahasiswa.
Di tempat kejadian perkara (TKP), lanjut Indra, juga ditemukan pecahan botol, surat permintaan mahasiswa untuk segera pindah dari kos-kosan. "Belum tahu, sasaran mahasiswa atau pemilik kos," ujar Indra.
Meski demikian, pihaknya masih mendalami motifnya dan memeriksa sejumlah saksi. Mengenai keterkaitan dengan motif politik, kata Indra, juga belum bisa disimpulkan ke arah sana.
Seperti diketahui, rumah salah satu tim sukses pasangan calon wali kota malang, SR-MK, Andi Lasah Bandar dilempar bom molotov orang tak dikenal. Akibatnya, dua motor milik penghuni kos yang berada di depan rumahnya di Jalan MT Haryono XXI/38 Kelurahan Dinoyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, hangus terbakar.
Sementara satu rumah milik anggota tim sukses lainnya, Hadi Susanto, dilempar pot bunga hingga kaca depan rumah pecah. Ancaman melalui ponsel juga diterimanya termasuk kepada Ketua Tim Sukses Sri Untari.
Kapolsek Lowokwaru Kompol Bayu Indra Wiguna mengatakan, masih mendalami motif pelemparan bom molotov yang mengakibatkan dua motor penghuni kos terbakar. "Belum bisa menarik kesimpulan," kata Kapolsek Lowokwaru, Kompol Bayu Indra Wiguna, Selasa (9/4/2013).
Dari hasil penyelidikan diketahui yang menjadi korban adalah dua motor mahasiswa yang kos di rumah itu. Sehingga bisa jadi sasarannya mahasiswa.
Di tempat kejadian perkara (TKP), lanjut Indra, juga ditemukan pecahan botol, surat permintaan mahasiswa untuk segera pindah dari kos-kosan. "Belum tahu, sasaran mahasiswa atau pemilik kos," ujar Indra.
Meski demikian, pihaknya masih mendalami motifnya dan memeriksa sejumlah saksi. Mengenai keterkaitan dengan motif politik, kata Indra, juga belum bisa disimpulkan ke arah sana.
Seperti diketahui, rumah salah satu tim sukses pasangan calon wali kota malang, SR-MK, Andi Lasah Bandar dilempar bom molotov orang tak dikenal. Akibatnya, dua motor milik penghuni kos yang berada di depan rumahnya di Jalan MT Haryono XXI/38 Kelurahan Dinoyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, hangus terbakar.
Sementara satu rumah milik anggota tim sukses lainnya, Hadi Susanto, dilempar pot bunga hingga kaca depan rumah pecah. Ancaman melalui ponsel juga diterimanya termasuk kepada Ketua Tim Sukses Sri Untari.
(hyk)