Pemkot Magelang tetap perluas Jalan Jenderal Sudirman
Senin, 18 Maret 2013 - 19:04 WIB
Pemkot Magelang tetap perluas Jalan Jenderal Sudirman
A
A
A
Sindonews.com - Pemerintah Kota Magelang tetap akan merealisasikan pelebaran Jalan Jendral Sudirman, meskipun tapal batas wilayah antara Kota Magelang dan Kabupaten Magelang belum terselesaikan.
Dalam perencanaan pelebaran jalan nasional yang berada di perbatasan Magelang Selatan, Kota Magelang dengan Mertoyudan, Kabupaten Magelang itu, Pemkot sudah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Pemkab guna merealisasikan rencana tersebut.
"Sudah dikoordinasi ke Kabid Bina Marga Kabupaten Magelang berkaitan dengan jalan-jalan yang berada di perbatasan termasuk di Jalan Jendral Sudirman. Mereka (pemkab) menyetujui adanya pelebaran jalan di sana, karena memang jalannya sempit dan rawan kepadatan lalu lintas," kata Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Magelang CH Yonas Nusantrawan Bolla ST, ketika dihubungi, Senin (18/3/2013).
Rencananya pelebaran jalan dengan pagu anggaran sebesar Rp6.411.250.000 dari APBD Perubahan ini, papar dia, hanya untuk penambahan dengan memakan trotoar sekira lima meter.
Perinciannya, untuk pelebaran jalan dua meter, berikutnya satu meter untuk penanaman pohon peneduh dan dua meter sisanya untuk trotoar yang di bawahnya dibuat saluran pembuangan air hujan.
"Trotoar akan ditempatkan di atas saluran drainase di Jalan Jendral Sudirman, dari mulai depan Hotel Trio (Soka) hingga pertigaan Pasar Gotong Royong," jelas pria yang juga menjabat sebagai Kabid Bina Marga, DPU Kota Magelang itu.
Menurut Yonas, langkah pelebaran ini mendesak dilakukan karena ruas jalan di sekitar Jalan Jendral Sudirman sudah menggunakan empat lajur.
"Kami hanya menyesuaikan dengan pelebaran Jalan Keprekan-Mertoyudan dan Jalan Ikhlas yang sudah empat lajur. Sementara di Jalan Jendral Sudirman baru dua lajur. Jika jam-jam sibuk, arus lalu lintas selalu padat," terangnya.
Sementara Kabag Humas Protokol Santel Setda Kota Magelang, Sutomo Hariyanto mengatakan, terkait batas wilayah Kota dan Kabupaten Magelang, saat ini masih dikaji oleh Departemen Dalam Negeri. Namun, untuk pelebaran jalan di perbatasan, diharapkan tetap bisa direalisasikan demi kenyamanan masyarakat dan pengguna jalan.
"Memang Jalan Jendral Sudirman terlalu sempit. Saat jam sibuk, sering padat kendaraan. Dengan adanya pelebaran ini diharapkan akses lalu lintas Kabupaten dan Kota Magelang bisa semakin lancar," tandasnya.
Dalam perencanaan pelebaran jalan nasional yang berada di perbatasan Magelang Selatan, Kota Magelang dengan Mertoyudan, Kabupaten Magelang itu, Pemkot sudah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Pemkab guna merealisasikan rencana tersebut.
"Sudah dikoordinasi ke Kabid Bina Marga Kabupaten Magelang berkaitan dengan jalan-jalan yang berada di perbatasan termasuk di Jalan Jendral Sudirman. Mereka (pemkab) menyetujui adanya pelebaran jalan di sana, karena memang jalannya sempit dan rawan kepadatan lalu lintas," kata Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Magelang CH Yonas Nusantrawan Bolla ST, ketika dihubungi, Senin (18/3/2013).
Rencananya pelebaran jalan dengan pagu anggaran sebesar Rp6.411.250.000 dari APBD Perubahan ini, papar dia, hanya untuk penambahan dengan memakan trotoar sekira lima meter.
Perinciannya, untuk pelebaran jalan dua meter, berikutnya satu meter untuk penanaman pohon peneduh dan dua meter sisanya untuk trotoar yang di bawahnya dibuat saluran pembuangan air hujan.
"Trotoar akan ditempatkan di atas saluran drainase di Jalan Jendral Sudirman, dari mulai depan Hotel Trio (Soka) hingga pertigaan Pasar Gotong Royong," jelas pria yang juga menjabat sebagai Kabid Bina Marga, DPU Kota Magelang itu.
Menurut Yonas, langkah pelebaran ini mendesak dilakukan karena ruas jalan di sekitar Jalan Jendral Sudirman sudah menggunakan empat lajur.
"Kami hanya menyesuaikan dengan pelebaran Jalan Keprekan-Mertoyudan dan Jalan Ikhlas yang sudah empat lajur. Sementara di Jalan Jendral Sudirman baru dua lajur. Jika jam-jam sibuk, arus lalu lintas selalu padat," terangnya.
Sementara Kabag Humas Protokol Santel Setda Kota Magelang, Sutomo Hariyanto mengatakan, terkait batas wilayah Kota dan Kabupaten Magelang, saat ini masih dikaji oleh Departemen Dalam Negeri. Namun, untuk pelebaran jalan di perbatasan, diharapkan tetap bisa direalisasikan demi kenyamanan masyarakat dan pengguna jalan.
"Memang Jalan Jendral Sudirman terlalu sempit. Saat jam sibuk, sering padat kendaraan. Dengan adanya pelebaran ini diharapkan akses lalu lintas Kabupaten dan Kota Magelang bisa semakin lancar," tandasnya.
(ysw)
