Lagi nandur, Suharman tewas disambar petir

Rabu, 20 Februari 2013 - 20:23 WIB
Lagi nandur, Suharman tewas disambar petir
Lagi nandur, Suharman tewas disambar petir
A A A
Sindonews.com – Nasib naas dialami Suharman (56), warga Pedukuhan Begelan, Desa Sidorejo, Lendah tewas setelah disambar petir, Selasa (19/2/2013) siang di wilayah Sanden, Bantul.

Adik ipar koban Riyanto (45), mengatakan, korban berprofesi sebagai buruh tani tidak menetap. Sepekan terakhir bapak dua anak itu mendapatkan garapan untuk menanam bibit (nandur) dari seorang pemilik sawah di wilayah Sanden, Bantul.

"Dia memang buruh tani yang sering berpindah tempat, sesuai permintaan. Jadi ke mana pun ada garapan dia pasti berangkat," kata Riyanto, Rabu (20/2/2013).

Riyanto mengaku tidak tahu persis kronologi peristiwa memilukan yang menimpa kakaknya. Namun berdasarkan keterangan buruh lainnya, peristiwa terjadi justru sebelum hujan turun. Cuaca baru mendung tipis tanpa disertai angin kencang.

“Kakak saya masih tetap bekerja di sawah karena awalnya tidak ada kilat petir. Kata teman-temannya petir muncul ya cuma sekali itu dan menyambar kakak saya," terangnya.

Korban tewas seketika dengan luka di bagian perut sampai dada. Korban yang sudah tak bernyawa diantar pulang oleh rekan-rekannya.

“Kejadian ini membuat keluarga kami terpukul,” ucapnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.9960 seconds (0.1#10.140)