Kamal terpendam satu meter di longsoran
Kamal terpendam satu meter di longsoran
A
A
A
Sindonews.com - Setelah melakukan pengerukan di rumah yang tertimbun longsor, akhirnya tim SAR kembali menemukan dua korban tewas. Salahsatunya adalah Kamal (1,5) tahun yang tertimbun di material longsor sedalam satu meter.
Sekira pukul 16.24 WIB, Senin (28/1/2013) sore, upaya keras Tim SAR Gabungan kembali membuahkan hasil. Di kedalaman satu meter menemukan Kamal (1,5), dan 18 menit kemudian satu korban yang belum berhasil diidentifikasi ditemukan di Kampung Dadok, Kecamatan Tanjung Raya, Agam, Sumatera Barat.
“Tadi korban anak laki-laki dan korban lagsung dievakuasi di mesjid setempat untuk di salatkan. Korban ini tertimbun lebih satu meter,” ujar Rico Ahmad, Koordinatoor Sekretaris Bersama Pencinta Alam (Sekber PA), Sumbar, Senin (28/1/2013).
Tak lama berikutnya korban kembali ditemukan sepertinya orang dewasa, namun belum diketahui jenis kelaminya. Kondisinya masih dalam tanah, kini Tim gabungan sedang berusaha mengevakuasi korban kedua yang ditemukan ini.
“Kedalamnya sekitar dua meter lebih, kini tim sedang berusaha mengeluarkan dari timbunan tanah dan kayu-kayu. Kedua korban ini sudah meninggal,” ungkap Eri anggota
Korban kedua yang ditemukan dititik yang sama ini agak susah, tim gabungan mengeluarkan secara manual. Sampai berita ini ditulis korban kedua ini dalam proses evakuasi. Sehingga jumlah korban yang meninggal ditemukan sudah 14 orang meninggal dan masih dinyatakan hilang sebanya enam orang.
Sekira pukul 16.24 WIB, Senin (28/1/2013) sore, upaya keras Tim SAR Gabungan kembali membuahkan hasil. Di kedalaman satu meter menemukan Kamal (1,5), dan 18 menit kemudian satu korban yang belum berhasil diidentifikasi ditemukan di Kampung Dadok, Kecamatan Tanjung Raya, Agam, Sumatera Barat.
“Tadi korban anak laki-laki dan korban lagsung dievakuasi di mesjid setempat untuk di salatkan. Korban ini tertimbun lebih satu meter,” ujar Rico Ahmad, Koordinatoor Sekretaris Bersama Pencinta Alam (Sekber PA), Sumbar, Senin (28/1/2013).
Tak lama berikutnya korban kembali ditemukan sepertinya orang dewasa, namun belum diketahui jenis kelaminya. Kondisinya masih dalam tanah, kini Tim gabungan sedang berusaha mengevakuasi korban kedua yang ditemukan ini.
“Kedalamnya sekitar dua meter lebih, kini tim sedang berusaha mengeluarkan dari timbunan tanah dan kayu-kayu. Kedua korban ini sudah meninggal,” ungkap Eri anggota
Korban kedua yang ditemukan dititik yang sama ini agak susah, tim gabungan mengeluarkan secara manual. Sampai berita ini ditulis korban kedua ini dalam proses evakuasi. Sehingga jumlah korban yang meninggal ditemukan sudah 14 orang meninggal dan masih dinyatakan hilang sebanya enam orang.
(ysw)
Explore More