Kepala tertimbun tanah longsor masih hidup
Senin, 28 Januari 2013 - 13:57 WIB
Kepala tertimbun tanah longsor masih hidup
A
A
A
Sindonews.com - Upaya pencarian korban tanah longsor yang terjadi di orong Data Dadok, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), terus dilakukan. Tim SAR gabungan berhasil menemukan satu korban lagi dalam kondisi tewas. Sementara satu korban selamat meski kepalanya telah tertimbun longsor sejak kemarin.
Sekira pukul 11.00 WIB, Senin (28/1/2013) siang, tim SAR kembali menemukan Mursinah (50) dalam kondisi tewas. Kini korban telah dibawa ke posko untuk dimakamkan.
Eri, relawan dari Sekretaris Bersama Pencinta Alam (Sekber PA) Sumbar mengatakan, jenasah korban ini telah dievakuasi tim gabungan pencari korban.
“Kini sudah diangkut ke pos untuk persiapan pemakaman,” ungkapnya di lokasi, Senin (28/1/2013)
Hingga pukul 13.46 WIB ini korban yang sudah ditemukan ada sebanyak 12 orang sedangkan yang masih dicari sekira sembilan orang lagi. Pencarian ini dilakukan dengan memakai satu unit alat berat dan selebihnya memakai cangkul atau dicari secara manual.
“Kini kita bersama tim lainya sudah saling koordinasi,” ujarnya.
Sementara satu korban longsor yang dilarikan ke rumah sakit M. Djamil Padang masih dalam kondisi perawatan.
“Kondisi korban masih dirawat intensif, ini memang tergolong berat, tulang lengan kanannya patah bersama beberapa jarinya ikut patah,” ungkap Pejabat pemberi Informasi dan Dokumentasi (PPID) RSUP M. Djamil Padang, Gustavianof.
Sementara kepala korban juga agak masuk kedalam, mungkin ini kena timpa benda ketas, hal yang sama bagian dadanyanya mengalami hal yang sama.
“Pasien ini dirawat di ruang High Care Unit (HCU) bedah, dan tadi malam sudah dilakukan operasi kini masih dalam perawatan,” tutupnya.
Sekira pukul 11.00 WIB, Senin (28/1/2013) siang, tim SAR kembali menemukan Mursinah (50) dalam kondisi tewas. Kini korban telah dibawa ke posko untuk dimakamkan.
Eri, relawan dari Sekretaris Bersama Pencinta Alam (Sekber PA) Sumbar mengatakan, jenasah korban ini telah dievakuasi tim gabungan pencari korban.
“Kini sudah diangkut ke pos untuk persiapan pemakaman,” ungkapnya di lokasi, Senin (28/1/2013)
Hingga pukul 13.46 WIB ini korban yang sudah ditemukan ada sebanyak 12 orang sedangkan yang masih dicari sekira sembilan orang lagi. Pencarian ini dilakukan dengan memakai satu unit alat berat dan selebihnya memakai cangkul atau dicari secara manual.
“Kini kita bersama tim lainya sudah saling koordinasi,” ujarnya.
Sementara satu korban longsor yang dilarikan ke rumah sakit M. Djamil Padang masih dalam kondisi perawatan.
“Kondisi korban masih dirawat intensif, ini memang tergolong berat, tulang lengan kanannya patah bersama beberapa jarinya ikut patah,” ungkap Pejabat pemberi Informasi dan Dokumentasi (PPID) RSUP M. Djamil Padang, Gustavianof.
Sementara kepala korban juga agak masuk kedalam, mungkin ini kena timpa benda ketas, hal yang sama bagian dadanyanya mengalami hal yang sama.
“Pasien ini dirawat di ruang High Care Unit (HCU) bedah, dan tadi malam sudah dilakukan operasi kini masih dalam perawatan,” tutupnya.
(ysw)
