Cagub Dikdik pertanyakan janji pendidikan incumbent

Kamis, 24 Januari 2013 - 15:03 WIB
Cagub Dikdik pertanyakan janji pendidikan incumbent
Cagub Dikdik pertanyakan janji pendidikan incumbent
A A A
Sindonews.com - Calon Gubernur (Cagub) dari jalur independen dengan nomor urut 1, Dikdik Mulyana Arif Mansyur menyindir calon incumbent Ahmad Heryawan (Aher) dan Dede Yusuf terkait program pendidikan gratis.

Dikdik menilai, baik Aher maupun Dede yang sama-sama jadi cagub yang diusung partai berbeda, ketika kampanye Pilgub 2008 lalu sama-sama menjanjikan pendidikan gratis. Namun, nyatanya hingga kini tidak terealisasi.

"Saya enggak mau janji-janji. Incumbent kan dua-duanya janjikan pendidikan gratis," katanya dalam diskusi di Hotel Savoy Homann, Jalan Asia-Afrika Bandung, Kamis (24/1/2013).

Ogah dituding mengobral janji, Dikdik akan berusaha membuat peluang supaya pendidikan bisa diikuti semua kalangan terutama yang tak mampu, jika dirinya terpilih jadi gubernur. "Setidaknya kalau ada peluang," katanya.

Cagub yang berpasangan dengan mantan Sekda Indramayu Cecep NS Toyib ini mengakui, pencapaian pendidikan di Jabar masih rendah, infrastruktur juga kurang mendukung, tenaga pendidik berkualitas tidak merata, biaya pendidikan masih mahal, hingga harus adanya pembenahan manajemen pendidikan.

Untuk itu, kebijakan mengalokasikan anggangan harus menjadi konsentrasi utama Gubernur Jabar. Anggaran ini selain dari APBD dan APBN bisa juga dari perusahaan swasta.

Lanjutnya, anggaran tersebut harus dipakai untuk pengingkatan kualitas pendidikan seperti infrastruktur, beasiswa, kualitas tenaga pendidik, dan lainnya.

"Di sini (Jabat) yang belum terberdayakan oleh gubernur dalah melakukan bimbingan terhadap daerah tinggkat dua (kabupaten/kota). Maka perlu perda untuk menjadikan 1 pintu terkait sekolah yang belum tersentuh kebijakan, di antaranya sekolah-sekolah yang ditangani Departemen Agama," paparnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5172 seconds (0.1#10.140)