Aher kecewa pembangunan Stadion Gedebage lambat

Sindonews.com - Pembangunan stadion utama Gedebage yang telah lama dilakukan, dikeluhkan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher). Menurutnya, masyarakat sudah lama merindukan terwujudnya stadion tersebut.

Maka itu, Aher menegaskan kepada pihak pengembang dalam hal ini PT Adhiekarya untuk segera merampungkan pembangunan stadion yang disebut-sebut sebagai old trafford-nya Bandung itu.

"Saya harap penyelesaian SUS Gedebage segera, tak tertunda-tunda lagi," kata Heryawan di Balai Kota, Bandung, Jumat (4/1/2013).

Rencananya, SUS Gedebage akan rampung Desember 2012. Namun hingga memasuki 2013 ini SUS tersebut belum juga beres. Pengembang PT Adhikarya merevisi target penyelesaian SUS menjadi Maret 2013.

Lanjut Heryawan, pihaknya terus mendukung pembangunan stadion itu. Bantuan Pemprov Jabar untuk pembangunan stadion utama Gedebage mencapai Rp50 miliar.

Untuk itu, dia berharap Stadion kebanggaan Kota Bandung sekaligus Jawa Barat itu harus rampung segera. "Kita menantinya (SUS beres)," ujarnya.

Menurutnya, SUS Gedebage bakal jadi pusat perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-19 di Jabar. Dengan adanya stadion megah itu diharapkan PON ke-19 di provinsi Jabar menjadi paling sukses dalam sejarah PON.

"Kami ingin stadion ini jadi pusat untuk menorehkan prestasi khususnya bagi atlet Jawa Barat," ungkapnya.

Stadion dibangun dengan kapasitas kursi 38.000. Saat ini proses pembangunan sudah berjalan 85 persen.
Pembangunan SUS Gedebage diketahui menelan biaya sekira Rp495 miliar.

SUS tersebut disebut-sebut termegah kedua setelah Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Hingga saat ini, belum ada nama resmi untuk stadion ini.