Tangkuban Perahu masih terlihat normal

Sabtu, 29 Desember 2012 - 19:08 WIB
Tangkuban Perahu masih terlihat normal
Tangkuban Perahu masih terlihat normal
A A A
Sindonews.com - Meski libur panjang telah tiba, namun sejumlah obyek wisata di kawasan Jawa Barat, masih terpantau normal, seperti yang terlihat di kawasan obyek wisata alam Tangkuban Perahu, Bandung, Jawa Barat.

Salah satu petugas parkir kawasan wisata alam Tangkuban Perahu Agus menuturkan, pantauan wisatawan yang datang pada hari ini dianggap masih normal, meskipun libur panjang selama empat hari yang berlaku mulai hari ini hingga 1 Januari 2013 mendatang.

"Masyarakat yang datang dari pagi hingga saat ini masih normal, hilir mudik saja, silih berganti," tuturnya petugas parkir wisata alam Tangkuban Perahu pada SINDO, Sabtu (29/12/2012).

Dia mengatakan, wisatawan yang dianggap normal tersebut, kondisi lokasi lahan parkir di sekitar obyek wisata bagi kendaraan, masih tersedia, baik roda dua, roda empat maupun lebih.

Dia mengaku, kondisi kunjungan wisatawan yang datang ke wisata alam ini diprediksi tidak lebih dari 1.000 wisatawan.

Sementara, arus kendaraan baik roda dua maupun empat yang menuju wisata alam ini tetap terpantau lancar, meskipun pada pagi hari, arus kendaraan yang akan naik menuju obyek wisata sempat tersendat, karena derasnya arus kendaraan roda empat yang akan masuk.

Dia mengatakan, seperti tahun-tahun sebelumnya, kondisi arus wisatawan dari berbagai daerah yang datang, bakal mengalami puncaknya jelang malam tahun baru, yang jatuh pada Senin 31 Desember 2012 mendatang, dimana obyek wisata yang satu ini bakal mengalami stagnasi atau macet total, karena banyaknya wisatawan yang ingin merayakan perggantian tahun di Tangkuban Perahu.

"Tahun baru pasti macet total di lokasi ini, seperti tahun lalu, bahkan hingga keluar kawasan obyek wisata," katanya.

Seperti diketahui, obyek wisata alam Tangkuban Perahu, tarif yang ditetapkan pengelola bagi pengunjung yang datang dikenakan biaya sebesar Rp14.000 perorang, namun tidak berlaku bagi anak usia di bawah 10 tahun.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 4.9989 seconds (0.1#10.140)