Pembunuh suami-istri lansia masih misterius

Kamis, 16 Agustus 2012 - 09:45 WIB
Pembunuh suami-istri lansia masih misterius
Pembunuh suami-istri lansia masih misterius
A A A
Sindonews.com - Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Bandung masih menyelidiki kasus pembunuhan pasangan lansia di sebuah ruko Jalan Cibadak No 328,Kota Bandung.

Namun, hingga kini petugas belum menemukan titik terang misteri meninggalnya suami-istri Warji (82) dan Slamet (78). Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polrestabes Bandung AKBP Wijonarko mengaku, pihaknya masih mendalami berbagai fakta yang ditemukan di lokasi kejadian. Petugas pun masih meneliti hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang digelar sekitar enam jam setelah waktu diduga terjadinya insiden.

“Sampai sekarang kami masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini,polisi terus menelusuri identitas dari pelaku pembunuhan pasangan tersebut,” kata Wijonarko Rabu 15 Agustus.

Dia juga mengaku belum memiliki gambaran terkait berasal dari mana orang yang membunuh Warji dan istrinya. Ditanya apakah ada indikasi dilakukan orang dekat, Wijonarko menjelaskan, belum ditemukan bukti atau informasi apa pun yang menjurus pada asal pelaku.

“Mengingat penyelidikan masih berlangsung, malah baru tahap awal.Jadi,terlalu dini jika kami menyimpulkan siapa pelakunya. Termasuk jika menduga-duga apakah pelaku saling kenal dengan korban atau tidak,” ujar Wijonarko.

Petugas juga mengaku tidak dapat menduga-duga motif pelaku menghabisi nyawa kedua pemilik toko peralatan listrik itu.Alasan pembunuhan tersebut baru bisa dipastikan setelah sosok pembunuhnya tertangkap.

“Motif insiden ini pun masih kami usut dan selidiki, belum dapat dipastikan alasan pelaku tega membunuh pasangan lanjut usia ini,” tutur Wijonarko.

Saat ini, polisi menggali informasi dari tujuh orang saksi yang diduga mengetahui kejadian tersebut. Dua orang di antaranya merupakan anak korban. Petugas juga mendalami kemungkinan pelaku merencanakan atau tidak pembunuhan tersebut.
(azh)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6625 seconds (0.1#10.140)