Demo di Sula, mahasiswa dan Satpol PP bentrok

Kamis, 28 Juni 2012 - 17:16 WIB
Demo di Sula, mahasiswa dan Satpol PP bentrok
Demo di Sula, mahasiswa dan Satpol PP bentrok
A A A
Sindonews.com - Aksi yang digelar ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Pelajar Mahasiswa Sula (HPMS) di kantor Polres Sula dan kantor Bupati Kepulauan Sula berakhir ricuh. Mahasiswa terlibat baku hantam dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan sejumlah orang berpakaian preman.

Awalnya aksi mahasiswa ini berjalan tertib di kantor bupati, Kamis (28/6/2012). Mahasiswa kemudian melanjutkan aksinya di kantor Polres Sula dan mendatangi rumah dinas Bupati dan melakukan aksi demo dengan membakar keranda mayat yang sebagai tanda Ahmad Hidayat Mus Bupati Sula telah tewas.

Saat melanjutkan aksi di rumah dinas Bupati Sula, ratusan Satpol PP dan sejumlah orang berpakaian preman yang sudah bersiaga di rumah dinas Bupati langsung melakukan penyerangan terhadap mahasiswa, sehingga terjadi bentrokan. Aksi saling pukul antara mahasiswa dan Pol PP makin tak terelakkan.

Bentrokan pun meluas, saling pukul dan saling kejar antara mahasiswa dengan Satpol PP dan sejumlah preman yang berlangsung kurang lebih satu jam.

Bentrokan bisa redam, setelah ratusan aparat kepolisian dari Polres Kepulauan Sula diterjunkan ke lokasi bentrokan dan berhasil memisahkan mereka.

Setelah terlibat bentrok, massa kemudian melanjutkan aksinya di pusat Kota Sanana dan melakukan tindakan anarkis dengan melempari kantor mengunakan batu serta merusak kantor Kejaksaan Negeri Sula, beruntung polisi melakukan pencegahan sehingga perusakan tidak berlanjut.

Koordinator Aksi Amin soamale berjanji akan terus melakukan aksi lebih besar lagi, dan akan memboikot seluruh aktivitas pemerintahan kabupaten Kepulauan Sula, hingga Ahmad Hidayat Mus yang diduga sebagai aktor utama kasus korupsi pembangunan Masjid Raya dan kasus suap terhadap penyidik Polda Malut ditangkap dan diadili.(azh)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7502 seconds (0.1#10.140)