Pulau di Nias tidak dikuasai asing

Selasa, 29 Mei 2012 - 10:31 WIB
Pulau di Nias tidak...
Pulau di Nias tidak dikuasai asing
A A A
Sindonews,com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nias Selatan dan Nias Barat menyatakan tidak satu pun pulau di kedua kabupaten tersebut yang saat ini dikuasai pihak asing, apalagi sampai dijual kepada warga negara asing.

Bupati Kabupaten Nias Selatan, Idealisman Dachi mengatakan pihaknya sangat menyesalkan adanya pemberitaan yang menyatakan ada pulau di daerahnya yang dikuasai pihak asing.

“Tidak satu pun pulau di wilayah Kabupaten Nias Selatan yang dikuasai pihak asing, yang benar ada warga negara asing membuka usaha untuk mendukung pariwisata di pulau-pulau kecil di Kepulauan Hibala dengan membangun penginapan seperti hotel atau cottage tentunya hal itu jangan langsung disimpulkan sudah dikuasai pihak asing,” ujar Idealisman menjelaskan kepada wartawan, Selasa (29/5/2012).

Mantan anggota DPR RI itu mengatakan di banyak daerah bahkan di Kota Medan warga negara asing banyak yang berinvestasi di bidang perhotelan namun sepertinya tidak langsung dinyatakan Medan sudah dikuasai pihak asing.

Pemkab Nias Selatan tandasnya memberikan peluang seluas-luasnya kepada seluruh pihak untuk mendukung pengembangan pariwisata di daerah kepuluan itu termasuk bagi warga negara asing yang berminat untuk berinvestasi di bidang perhotelan.

Hal yang sama juga dikatakan Sekdakab Nias Barat, Zemi Gulo yang menegaskan Pulau Aso di Kecamatan Sirombu hingga saat ini masih termasuk dalam wilayah Kabupaten Nias Barat dan bukan dikuasai pihak asing.

“Tidak ada pulau di Kabupaten Nias Barat yang dikuasai warga negara asing,apalagi sampai membelinya, memang ada warga negara Brasil yang membuka usaha penginapan untuk mengembangkan pariwisata di Pulau Aso,namun bukan berati pulau itu menjadi miliknya,” ujar Zemi.

Kabupaten Nias Barat tandanya memiliki potensi pariwisata yang diminati wisatawan asing seperti di Pulau Aso, dan beberapa wisatawan berminat mengembangkannya dengan membangun penginapan dan sarana pendukung wisata lainnya.(azh)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1180 seconds (0.1#10.140)