Satu siswa kerjakan soal UN di rumah sakit
Satu siswa kerjakan soal UN di rumah sakit
A
A
A
Sindonews.com - Dari sebanyal 33.429 siswa Sekolah Dasar (SD) se Kabupaten Sidoarjo yang akan mengikuti Ujian Nasional (UN), hanya satu siswa yang mengerjakan soal di rumah sakit. Satu siswa sakit dan kini dirawat di RSU Dr Soetomo, Surabaya.
Karena siswa itu dirawat di RSU Dr Soetomo, Dinas Pendidikan Kabupaten (Dikkab) Sidoarjo akan mengirimkan soal dan pengawas ke rumah sakit. "Meski sakit, siswa itu masih sanggup megerjakan soal ujian," ujar Kepala Bidang TK dan SD Dikkab Sidoarjo, Joko Supriyadi, Minggu (6/5/2012).
Joko menambahkan, siswa yang sakit akan diberlakukan sama dengan pengawasan siswa lain yang mengerjakan soal di ruang kelas. Naskah akan dikirimkan dan dijaga polisi dan akan ada pengawas model silang.
Siswa yang terpaksa mengikuti UN di rumah sakit, merupakan siswa SDN Pucang dan kepastian kalau dia mengerjakan UN di rumah sakit setelah Dikkab rapat dengan sub rayon. "Siswa itu terserang Demam Berdarah (DB). Tapi masih bersyukur bisa mengerjaan soal ujian, jadi tidak perlu mengulang," tandas Joko.
Sedangkan untuk pelaksanaan UN SD secara regular distribusi soal akan dilakukan pada hari pelaksanaan UN mulai pukul 05.30 WIB. Perwakilan dari sekolah penyelenggara ditemani oleh pengawas silang akan mengambil naskah soal UN di masing-masing polsek di Sidoarjo.
Soal UN telah dipilah oleh sub rayon saat di Polres. Sehingga ketika pengambilan di Polsek tidak ada lagi pemilahan dan tinggal mengambil saja. Pengambilan soal UN akan dijaga oleh anggota polisi di setiap Polsek untuk mengantar masing—masing perwakilan sekolah penyelenggara UN. "Proses distribusi dengan pengamanan yang ketat,” terangnya.
Pelaksanaan UN SD akan diikuti sebanyak 762 sekolah penyelenggara SD,MI dan SDLB yang berlangsung mulai tanggal 7 sampai 9 Mei. Sedangkan UN susulan akan dilaksanakan sepekan berikutnya mulai 14-16.
Siswa SD yang mengikuti UN, untuk SD Negeri diikuti oleh 22.905 siswa, SD Swasta 3.714 siswa, siswa MI Negeri sebanyak 102 siswa, siswa MI Swasta sebanyak 6.692 siswa serta siswa SDLB akan diikuti oleh 16 siswa dengan total keseluruhan sebanyak 33.429. "Kami berharap agar pelaksanaan UN SD bisa berjalan lancar seperti saat UN SMA maupun SMP yang digelar sebelumnya," ujar anggota Komisi D DPRD Sidoarjo Didik Budi Santoso.
Budi menambahkan, pihaknya juga akan memantau pelaksanaan UN seperti saat UN SMA maupun SMP. Namun, secara garis besar sesuai laporan yang masuk ke Komisi D persiapan pelaksanaan UN siswa SD sudah siap. (wbs)
Karena siswa itu dirawat di RSU Dr Soetomo, Dinas Pendidikan Kabupaten (Dikkab) Sidoarjo akan mengirimkan soal dan pengawas ke rumah sakit. "Meski sakit, siswa itu masih sanggup megerjakan soal ujian," ujar Kepala Bidang TK dan SD Dikkab Sidoarjo, Joko Supriyadi, Minggu (6/5/2012).
Joko menambahkan, siswa yang sakit akan diberlakukan sama dengan pengawasan siswa lain yang mengerjakan soal di ruang kelas. Naskah akan dikirimkan dan dijaga polisi dan akan ada pengawas model silang.
Siswa yang terpaksa mengikuti UN di rumah sakit, merupakan siswa SDN Pucang dan kepastian kalau dia mengerjakan UN di rumah sakit setelah Dikkab rapat dengan sub rayon. "Siswa itu terserang Demam Berdarah (DB). Tapi masih bersyukur bisa mengerjaan soal ujian, jadi tidak perlu mengulang," tandas Joko.
Sedangkan untuk pelaksanaan UN SD secara regular distribusi soal akan dilakukan pada hari pelaksanaan UN mulai pukul 05.30 WIB. Perwakilan dari sekolah penyelenggara ditemani oleh pengawas silang akan mengambil naskah soal UN di masing-masing polsek di Sidoarjo.
Soal UN telah dipilah oleh sub rayon saat di Polres. Sehingga ketika pengambilan di Polsek tidak ada lagi pemilahan dan tinggal mengambil saja. Pengambilan soal UN akan dijaga oleh anggota polisi di setiap Polsek untuk mengantar masing—masing perwakilan sekolah penyelenggara UN. "Proses distribusi dengan pengamanan yang ketat,” terangnya.
Pelaksanaan UN SD akan diikuti sebanyak 762 sekolah penyelenggara SD,MI dan SDLB yang berlangsung mulai tanggal 7 sampai 9 Mei. Sedangkan UN susulan akan dilaksanakan sepekan berikutnya mulai 14-16.
Siswa SD yang mengikuti UN, untuk SD Negeri diikuti oleh 22.905 siswa, SD Swasta 3.714 siswa, siswa MI Negeri sebanyak 102 siswa, siswa MI Swasta sebanyak 6.692 siswa serta siswa SDLB akan diikuti oleh 16 siswa dengan total keseluruhan sebanyak 33.429. "Kami berharap agar pelaksanaan UN SD bisa berjalan lancar seperti saat UN SMA maupun SMP yang digelar sebelumnya," ujar anggota Komisi D DPRD Sidoarjo Didik Budi Santoso.
Budi menambahkan, pihaknya juga akan memantau pelaksanaan UN seperti saat UN SMA maupun SMP. Namun, secara garis besar sesuai laporan yang masuk ke Komisi D persiapan pelaksanaan UN siswa SD sudah siap. (wbs)
()
Explore More