Pengobatan korban bentrok ditanggung Pemkot Solo

Sabtu, 05 Mei 2012 - 18:08 WIB
Pengobatan korban bentrok...
Pengobatan korban bentrok ditanggung Pemkot Solo
A A A
Sindonews.com - Biaya pengobatan dan perawatan korban kekerasan di Solo, Jawa Tengah, akibat pertikaian ormas vs warga Gandekan ditanggung pemerintah. Mereka juga menerima santunan yang diberikan Wali Kota Solo, Joko Widodo (Jokowi).

Korban yang masih dirawat inap di RS Dr Moewardi adalah Ngatiman, 63, warga RT 01 RW VIII Kelurahan Gandekan, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah. Tetangganya Haris, 43, dirawat di RS Dr Oen Kandang Sapi. Dua korban lain yang sempat dirawat di RS Dr Moewardi dan RS Kustati kini menjalani rawat jalan.

Direktur RS Dr Oen Basuki Sutarjo menjamin para korban tidak akan mengeluarkan biaya selama menjalani perawatan dan pengobatan.

“Tidak dipungut biaya berobat di RS Dr Moewardi, karena sudah ditanggung pemerintah,” kata dia, Sabtu (5/5/2012).

Basuki mengatakan korban yang menjalani rawat jalan, yakni Agus Pamuji memang sempat dilarikan ke IGD pada Kamis 3 Mei 2012. Ia diperbolehkan pulang tadi malam. Sedangkan Ngatiman hari ini menjalani operasi di bagian kepala dan dijahit. Ia menjadi korban aksi kekerasan pada Jumat 4 Mei 2012.

Sementara itu Jokowi mengatakan jaminan pengobatan oleh pemerintah merata, baik korban dari kubu warga Gandekan maupun kubu ormas. Dirinya juga memberi santunan kepada mereka berupa uang tunai.

“Tidak perlu saya sebutkan berapa. Semua korban mendapat jaminan ongkos berobat dan perawatan dari pemerintah,” kata Jokowi.

Dirinya bersama Muspida Kota Solo tadi siang mendatangi tokoh-tokoh dari dua kubu yang berseteru. Kepada mereka, Jokowi mengajak berdamai dan mengurai akar persoalan yang memicu perseteruan.(azh)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0735 seconds (0.1#10.140)